Jakarta - Tim densus 88 Antiteror Polri belum menyimpulkan ledakan di kediaman orang tua aktivis Papua, Veronica Koman, di Jakarta Barat, diakibatkan oleh bom.
"Belum dapat disimpulkan bahwa benda yang mengeluarkan suara ledakan itu adalah bom," ujar Aswin di Jakarta, Senin.
Aswin menjelaskan, Satuan Tugas wilayah (Satgaswil) DKI sudah mendatangi lokasi dan mengumpulkan informasi yang ada bersama penyidik Polres Metro Jakarta Barat.
"Tim Satgas Wil DKI sudah bertemu dengan penyidik untuk mencari informasi dan fakta terkait peristiwa ini," katanya.
Menurut Aswin, sebagaimana bahan-bahan bom yang biasa digunakan kelompok teror yang ada, dan dari pantauan jaringan kelompok teror yang dimonitor oleh Densus 88 belum menunjukkan keterkaitan dengan peristiwa ledakan di rumah orang tua Veronica Koman.
Selain itu, kata Aswin, tambahan barang bukti berupa pesan tertulis yang menyinggung masalah perbuatan Veronica Koman yang membela kelompok KKB di Papua ditemukan di garasi rumah orang tua-nya pascakejadian, diperkirankan merupakan bentuk ancaman terhadap penghuni rumah terkait tindakan-tindakan Veronica Koman.
Load more