Bandung, tvOnenews.com - Apes betul nasib 3 Pelaku penculikan Ibu Rumah Tangga (IRT) di Antapani Bandung yakni AS, T dan H alias Ato. Diajak menagih utang dan dikasih imbalan Rp100 ribu nyatanya kasus penculikan tersebut bermotif asmara yang kandas sang pelaku utama DAS dengan Korban Santi yang masih bersuami.
Mulanya tersangka DAS mengajak tiga pelaku lainnya AS, T dan H alias Ato untuk menemaninya mendatangi kediaman korban. Ia pun menjanjikan akan memberikan upah kepada masing-masing pelaku apabila menemaninya menagih uang ke korban.
"Tiga pelaku lainya mengaku awalnya mau diajak nagih hutang dan dikasih imbalan lumayan tetapi hanya 100 ribu rupiah,"kata Kasatreskrim Polrestabes Bandung, AKB Abdul Rahman, Kamis (12/11/2024).
Diketahui peristiwa penculikan itu terjadi pada Minggu (8/12/2024) lalu korban usai mengikuti arisan, korban didatangi oleh DAS yang langsung menodongkan senjata api. Pelaku mengancam dan menarik korban untuk masuk ke dalam mobil.
Korban sempat berteriak saat dibawa ke dalam mobil sehingga anaknya yang berada di dalam rumah berlari menuju pagar rumah untuk melihat kondisi yang terjadi. Saat itu mobil pelaku sudah meninggalkan lokasi sambil membawa korban Santi.
Selama di dalam mobil kurang lebih 8 jam, korban dibawa berputar-putar di wilayah Kota Bandung. Meski tidak mengalami tindak kekerasan atau pelecehan seksual, akan tetapi korban merasa terancam saat berada di dalam mobil.
Apalagi, para pelaku berada dalam pengaruh minuman keras (miras) sebab bau alkohol tercium tajam ditambah botol-botol bekas miras tergeletak di mobil. Handphone milik korban pun sempat dirampas oleh pelaku DAS dan diambil bagian SIM card.
Load more