- Muhammad Tahir
Brigadir Sony L, Polisi yang Dipukuli Kapolres Nunukan Minta Maaf
Nunukan, Kalimantan Utara - Brigadir Sony L, bintara polisi yang ditendang dan dipukuli Kapolres Nunukan, minta maaf karena mengunggah video penganiayaannya ke grup WhatsApp sehingga menjadi viral.
Gara-gara video itu tersebar luas dan diketahui khalayak, Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar dinonaktifkan dari jabatannya.
"Selamat malam komandan, senior, dan rekan-rekan. Terkhusus untuk Kapolres Nunukan AKBP Syaiful Anwar, saya memohon maaf atas video yang beredar di media sosial. Karena pada saat mengupload video tersebut tidak berpikir dengan jernih dengan kejadian beredarnya video tersebut saya sangat menyesal," ujar Brigadir Sony.
Dia membenarkan pemukulan itu terjadi karena tidak melaksanakan perintah atasannya.
"Saya membenarkan bahwa tidak melaksakan perintah pimpinan. Setelah kejadian tersebut saya langsung menghadap Bapak Kapolres Nunukan untuk menyelesaikan masalah tersebut secara kekeluargaan," tambahnya.
Sony menegaskan, permohonan maafnya itu merupakan inisiatif sendiri.
"Permohonan maaf ini tidak ada unsur paksaan dari siapapun. Sekali lagi, komandan, mohon izin saya memohon maaf sebesar-besarnya atas kesalahan yang telah saya lakukan. Demikian komandan, terima kasih."