Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly dan Putranya Yamitema Laoly.
Sumber :
  • Istimewa

Menkumham Disenggol Netizen, Putra Yasonna Laoly Dituding Terlibat Monopoli Bisnis di Lapas, Warganet Bertanya-tanya

Selasa, 2 Mei 2023 - 05:50 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Baru-baru ini, Netizen dikejutkan dengan sebuah postingan di media sosial Twitter. Pasalnya, postingan ini senggol nama Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly

Hal ini lantaran, putra Menkumham, Yamitema Laoly dituding terlibat monopoli binis di Rutan/Lapas. Bahkan, dalam pantauan tvOnenews, akun benama PartaiSocmed di Twitter menggunggah foto Menkumham dengan putranya. 

Selain itu, pemilik akun tersebut menuliskan, "BISNIS GURIH RUTAN/LAPAS ANAK MENKUMHAM YASONNA LAOLY, setelah 3000 RT akan kami bongkar semuanya," dikutip tvOnenews dari unggahan akun PartaiSocmed, Selasa (2/5/2023). 

Di samping itu, akun tersebut juga menuliskan keterangan berbentuk disclaimer. 

"Materi yang kami sampaikan dalam thread ini adalah berdasarkan bukti-bukti yang valid. Tidak ada tuduhan atau asumsi apapun dalam thread selain pemaparan bukti-bukti saja. Segala kesimpulan yang dibuat oleh netizen di luar tanggung jawab kami," tulisnya.

Kemudian, akun tersebut pun menunjukan bukti-bukti hubungan antara Jeera Foundation dengan PT. Natur Palas Indonesia. 

"Kita mulai dengan bukti hubungan antara Jeera Foundation dengan PT. Natur Palas Indonesia. Dapat dilihat di postingan akun IG Jeera Foundation sendiri," tulisnya. 
     
Tak hanya sampai di situ saja, akun itu juga mengarahkan netizen untuk melihat chanel YouTube Jeera Foundation. 

"Lalu kita lihat hubungan antara Jeera Foundation (PT. Natur Palas Indonesia) dengan Yamitema (Tema) Laoly. Bisa dilihat di channel youtube Jeera Foundation sendiri," terangnya.

Setelah itu, akun tersebut juga mengunggah foto putra dari Menkumham Yasonna Laoly, Yamitema Laoly dengan keterangan. 

"Putra Yasonna Laoly, Yamitema Laoly sebagai Co Founder sekaligus Chairman Jeera Foundation (PT. Natur Palas Indonesia)," tulisnya.

Bahkan, akun tersebut juga mengunggah foto dokumen-dokumen penjanjian kerja sama kemitraan Jeera (PT NPI). 

"Contoh lain perjanjian kerja sama kemitraan Jeera (PT NPI), yaitu take over semua usaha milik koperasi lapas yang meliputi toko, kantin, dan semua kegiatan ekonomi di lapas. Untuk itu Jeera memberikan kompensasi 220,3 juta ke pihak koperasi lapas. Tapi tunggu dulu..," tulisnya.

Selanjutnya yang paling mengejutkan dan mebuat warganet bertanya-tanya ketika akun tersebut menerangkan Tema Laoly sebagai Chairman dan Co Founder tetapi sebenarnya Think-Tank dari Jeera Foundation ini adalah Rino Lande, yakni mantan napi korupsi wisma Atlet Hambalang.

"Kami akan buka peran sentral Rino Lande dalam merintis Jeera ini tapi karena sudah malam akan kami lanjutkan besok saja," tulisnya. 

Melihat postingan tersebut, akun twitter itu pun langsung diserbu dengan komentar warganet hingga membuat warganet bertanya-tanya soal kebenaran tudingan itu. 

Selain itu, netizen juga berkomentar, salah satunya pemilik akun Twitter euronymous, "Jujur aja ini kasus yang menarik, semoga sampai ke media dan ke telinga orangnya," tulis netizen. 

"Salah satu statement artis senior Tio Pakusadewo tentang anak menteri main dan mengelola bisnis narkoboy di lapas ternyata ini..?" tulis pemilik akun El Sin Nombre.

"Gilakkk berani banget lo min, gw aja yang ngomen agak ngeri-ngeri sedep wkwkw. Lanjutkan perjuangan mu dan sehat-sehat selalu," tulisnya netizen lainnya. (aag) 

Untuk diketahui, sampai berita ini diterbitkan tim tvOnenews masih berupaya mengkonfirmasi soal isu putra Menkumham, Yamitema Laoly dituding terlibat monopoli binis di Rutan/Lapas. (aag)
 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:02
03:01
02:57
02:35
05:18
01:38
Viral