- Dok. DPRD DKI Jakarta
DPRD DKI Apresiasi Pendapatan Asli Daerah Pemprov DKI Jakarta, Alami Lonjakan Hingga 21,58 Persen
Jakarta, tvOnenews.com - Komisi C DPRD DKI Jakarta mengapresiasi kinerja keuangan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, terutama di sektor pendapatan asli daerah.
Pada rapat evaluasi anggaran bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta, S Andyka menuturkan pendapatan daerah pada triwulan pertama 2023 menunjukan tren yang memuaskan.
“Saya mengapresiasi Pak Michael (Kepala BPKD DKI) bahwa ternyata pencapaian hingga per 30 April 2023 itu melebihi dari tahun 2022. Ini sekaligus menjawab kegundahan atau isu-isu yang beredar,” kata dia saat dihubungi media, Rabu (10/5/2023).
Isu yang dimaksud adalah tidak tercapainya realisasi dari target yang dipasang tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) dalam rancangan APBD 2023.
Melansir berdasarkan data pendapatan daerah hingga 30 April 2023 tercatat pencapaian di angka 21,85 persen. Realisasi pendapatan daerah di periode yang sama di tahun 2022 hanya mencapai 17,32 persen.
“Ternyata belanja kita dibandingkan tahun lalu lebih rendah yakni 15,49 persen belanja kita pernah 30 April kemudian untuk tahun 2022 per 30 April juga di angka 18,20 persen,” tuturnya.
“Artinya bahwa pendapatan kita dibandingkan tahun 2022 jauh lebih besar sementara belanja kita dibanding tahun 2022 jauh lebih kecil,” lanjut dia.
Sementara, Kepala BPKD DKI Jakarta, Michael Rolandi membenarkan bahwa ada peningkatan pendapatan daerah per 30 April 2023 jika dibandingkan tahun lalu.
“Untuk pendapatan asli daerah dari target APBD 2023 sebesar Rp52,77 triliun sudah dapat direalisasikan sebesar Rp12 triliun atau 22,86 persen di mana ini terjadi peningkatan dibanding 30 April 2022 yang hanya 19,30 persen,” jelasnya. (agr)