Apa Itu "The Taste of Archipelago", Konsep Sajian Dalam Jamuan Makan Malam Pemimpin ASEAN, Ini Penjelasan Chef Max Millian

Labuan Bajo, tvOnenews.com-Jamuan makan malam pemimpin ASEAN dalam KTT Ke-42 ASEAN  di Ayana Komodo Waecicu Beach, Labuan Bajo, yang berlangsung meriah mengusung konsep,"The Taste of Archipelago" atau cita rasa kepulauan.  Chef Max Millian, yang juga menjadi salah satu koki menu sajian KTT Ke-42 ASEAN menyebut setiap piring yang disajikan bagi para pemimpin ASEAN menghadirkan cita rasa dari beragam pulau yang ada di Indonesia.

 "Jadi ada flavor (cita rasa) dari Sulawesi, Lombok juga ada, terus Bali juga ada. Jadi pada dasarnya mewakili beberapa provinsi di Indonesia," katanya.

Chef Max Millian merasa tertantang ketika Presiden ternyata ikut cawe cawe menentukan konsep menu dan sajian dalam makan malam pemimpin ASEAN, termasuk pilihan bahan bahan terbaik dari seluruh Indonesia yang akan dimasak. Hasil dari diskusi bersama dengan semua yang terlibat dalam menyiapkan konsep sajian menu makan malam itulah yang dirumuskan menjadi "The Taste of Archipelago".

"Jadi ada flavor (cita rasa) dari Sulawesi, Lombok juga ada, terus Bali juga ada. Jadi pada dasarnya mewakili beberapa provinsi di Indonesia," katanya.

Jamuan makan malam pemimpin ASEAN dalam KTT Ke-42 ASEAN dilangsungkan di Ayana Komodo Waecicu Beach, Labuan Bajo, diawali dengan sajian tari-tarian dari kelompok tari E-Project dan Ekosdance Company arahan koreografer Eko Supriyanto serta musik pengiring gubahan Ronald Steven.

Lantas selepas penampilan grup vokal GAC membawakan lagu "Puspa Warni" ciptaan Guruh Soekarnoputra, Presiden Jokowi menyampaikan sabutan sembari mengucapkan harapan para pemimpin ASEAN menikmati sajian menu yang dihidangkan dan hiburan yang ditampilkan.

"Semoga keindahan alam dan keramahan warga lokal di sini dapat mendorong kita untuk mendukung ASEAN sebagai kawasan yang damai dan stabil, serta pusat pertumbuhan," kata Jokowi