- Tangkapan Layar
Nyanyikan Salam Kristen Sampai Azan Nyeleneh, Berikut Deretan Kegiatan Ponpes Al Zaytun yang Menuai Kontroversi
Terkait kontroversi tersebut, pihak Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Indramayu telah menerima penjelasan dari pimpinan Mahad Al-Zaytun Indramayu, terkait pelaksanaan salat Idulfitri 1444 H yang viral di media sosial.
Perwakilan dari Kemenag menjelaskan kalau pihak Ponpes Al-Zaytun mengambil dasar hukum dari Alquran Surat Al Mujadalah ayat 11.
Yang artinya: "Wahai orang-orang yang beriman! Apabila dikatakan kepadamu," Berilah kelapangan didalam majelis-majelis, maka lapangkanlah, niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu"
Selain itu, disampaikan pula bahwa Islam tidak melarang pelaksanaan shalat berjarak. Malah dianjurkan memberikan ruang kepada orang agar jangan terlalu berdesak-desakan.
3. Azan Nyeleneh
Tak lama berselang setelah kontroversi bercampurnya jemaah wanita dan laki-laki saat salat Idul Fitri 1444 H kemarin, Ponpes Al-Zaytun kembali menuai kontroversi setelah kembali beredar sebuah video yang viral yang memperlihatkan gaya adzan sholat Jumat yang berbeda dari biasanya.