- tvOne
Calon Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Jalani Fit and Proper Test, Beberkan Delapan Misinya
Ke empat adalah peningkatan operasional siber melalui pembangunan dan penguatan Tim Cepat Tanggap Keamanan Siber, serta penguatan kelembagaan, infrastruktur, dan SDM.
"Cyber adalah fokus kami berikutnya karena saat ini memang sudah hadir di mana-mana sehingga kita tidak bisa menghindar dan menurut saya, harus menjadi fokus yang lebih penting dibandingkan dengan keperluan lain yang juga sebetulnya penting," tambahnya.
Kemudian untuk intelijen menjadi fokus Andika yang ke lima yakni peningkatan sinergitas intelijen terutama di wilayah konflik melalui peningkatan kapabilitas satuan intelijen, penguatan tata kelola dan koordinasi intelijen.
Fokus ke enam adalah pemantapan interoperabilitas Tri Matra terpadu dalam pola operasi TNI.
"Interoperabilitas di antara angkatan darat, laut, dan udara pun memang harus terus menerus dan semakin sering kita satukan atau kita lakukan semakin tahu kita kelemahan, kekurangan kita, dan bagaimana di dalam kondisi yang masih belum terpenuhi ini kita bisa melakukan operasi bersama dengan tiga angkatan karena itu satu kebutuhan yang tidak bisa dihindari saat ini," paparnya.
Fokus ke tuhjuh dan ke delapan berturut-turut adalah penguatan integrasi penataan organisasi untuk mewujudkan TNI yang adaptif dan reaktualisasi peran diplomasi militer dalam kerangka kebijakan politik luar negeri.
Untuk fokus ke delapan dilakukan dengan memperluas latihan bersama dengan militer negara sahabat secara bergelombang dengan memperhatikan konstelasi geopolitik dan geostrategi sejalan dengan kebijakan luar negeri, serta peningkatan kesiapan satuan TNI sesuai standar internasional.
Setelah pemaparan visi misi yang berlangsung sekitar lima menit itu, rapat dilanjutkan secara tertutup. (act)