- Humas BPIP
BPIP dan Mahasiswa Gelar Aksi Pancasila Lawan Stunting di Magelang
Bupati Magelang Zaenal Arifin S.I.P juga memaparkan yang sama tentang perjuangan para pendiri bangsa untuk Indonesia merdeka, adil dan makmur di tengah penjajahan.
"Maka dari itu, ini tugas kita untuk menjaga dan merawat bangsa ini di bawah Pancasila, tetapi kita tidak bisa sendirian, kita harus bersatu, gotong royong dalam menyelesaikan stunting ini", paparnya.
Dirinya berharap dengan adanya mahasiswa yang KKN di daerahnya ini dapat membantu memberi pengetahuan kepada anak remaja sebayanya dan masyarakat untuk hidup sehat dan tidak nikah muda agar terhindar dari stunting.
Ia mengakui menuju Indonesia emas 2045 diharuskan generasi banga Indonesia ini memiliki kualitas unggul, cerdas, berakhlaq dengan nilai-nilai Pancasila.
Berdasarkan data hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) pada 2022, angka stunting di Kabupaten Magelang sebesar 28,20 persen.
Deputi Bidang Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan BPIP Ir. Prakoso, M.M melaporkan kegiatan yang melibatkan 800 mahasiswa KKN UNNES ini juga dihadiri 300 keluarga rawan stunting dari Kawasan Kecamatan Bandongan dan sekitarnya yang menerima bantuan Paket Makanan Tambahan.
"Aksi ini, kita juga akan sama-sama mempraktikkan Mustika Rasa Kuliner Nusantara sebagai bentuk warisan Presiden Sukarno kepada bangsa Indonesia untuk dapat menyajikan makanan bergizi dan nikmat yang berbasis dari bahan-bahan pangan nusantara", paparnya.