Umi Pipik Polisikan Oklin Fia, Buntut Konten Jilat Es Krim
Dia mengatakan, Umi Pipir bergerak melapor sebagai perwakilan dari suara masyarakat. Ia mengaku mendapat pengaduan dari umat muslim, khususnya berbagai majelis taklim terkait konten Oklin.
"Alasannya (melaporkan) sebenarnya kan Umi Pipik ini selaku perwakilannya dari masyarakat-masyarakat khususnya umat muslim, khususnya juga muslimah banyak yang mengadu. Karena Umi Pipik juga banyak ya majelis-majelis taklim itu mengadukan perilah tindakan dari OF," jelasnya.
Terlebih, kata Mariyah, pada kontennya, Oklin mengenakan busana muslim, namun tak mencerminkan teladan laku umat muslim. Selain itu, lanjutnya, konten Oklin diunggah di sosial media yang notabenenya mudah dijangkau anak-anak.
"Ini kan dia memakai busana yang mencerminkan muslimah, tapi tindakannya itu tindakan yang tidak wajar," ujarnya.
"Nah itu menurut Umi Pipik juga sangat meresahkan bagi orang tua juga karena punya anak-anak yang bisa mengakses dengan mudah konten tersebut. Takutnya nanti anak-anak kedepannya menjadikan dia sebagai role model yang tidak baik," lanjutnya.
Karena itu, Mariyah memilih melaporkan tindakan Oklin kepada pihak berwajib. Mariyah mengaku membawa berbagai bukti guna menguatkan pelaporannya.
"Bukti itu sudah jelas semua, ada screenshoot, kita juga berikan bukti digital forensik berupa video karenakan sudah menyebar luas ya. Sementara dari pihak OF-nya sudah men-takedown video tersebut, terus juga ada saksi yang melihat video itu. Jadi ada bukti, ada saksi juga," pungkasnya.