- tvone - agus wibowo
Miris, Bocah 7 Tahun Penderita Kelainan Syaraf Otak Tak Pernah Tersentuh Perawatan Medis
Pacitan,Jawa Timur - Nafisah Ayu Anggita Putri, bocah berusia tujuh tahun asal Pacitan Jawa Timur mengalami kelainan pada syaraf otak sejak dilahirkan. Perkembangan tubuhnya tidak normal dan tidak bisa beraktivitas layaknya anak seusianya.
Kapolres Pacitan AKBP Wiwit Ari Wibisono saat mengunjungi rumah Ayu bersama tim kesehatan Polres Pacitan berupaya memberikan motivasi semangat, sekaligus melihat kondisi kesehatan Nafisah Ayu Anggita Putri yang belum pernah menjalani perawatan medis.
Kapolres Pacitan mengaku prihatin atas keadaan bocah yang kini tinggal bersama kakeknya, Katemin (80th) dan neneknya, Katmi (70th) dengan semua keterbatasan yang ada, termasuk faktor ekonomi.
"Yang membuat kondisinya semakin memprihatinkan, sang nenek mengakui cucunya tersebut tidak pernah mendapatkan perawatan medis secara intensif. Selama ini, pihak keluarga hanya memanfaatkan pengobatan secara tradisional," kata Wiwit, Jumat, (19/11/2021).
Kelainan pada Ayu sudah terjadi sejak ia dilahirkan. Pertumbuhannya terkesan lebih lambat jika dibanding dengan bayi lainnya. Karena terkendala masalah ekonomi, sampai saat ini, Ayu tidak pernah menjalani perawatan secara intensif.
"Kalau di rumah sakit nanti biayanya bagaimana? Sedangkan kondisi ekonomi keluarga tak memiliki uang. Buat makan sehari hari saja susah," terang Katmi.
Pihak keluarga hanya bisa pasrah atas kondisi kesehatan Ayu yang kian memburuk. Kakek dan nenek yang mengasuhnya hanya bekerja serabutan sehingga kurang mampu untuk membiayai pengobatan Ayu di rumah sakit.
Ayu mengalami kelainan otak yang menyebabkan syaraf motorik pada tubuhnya tak berfungsi. Tubuhnya kurus, tulang yang hanya berbalut kulit. Untuk kebutuhan sehari-hari, selama ini masih ada masyarakat sekitar yang membantu.
"Saya berdua sehari-hari merawat cucu yang hanya bisa terbaring tak berdaya. Dari lahir hingga usianya tujuh tahun ini tubuhnya hanya memiliki tulang yang terbalut kulit. Semakin kurus. Buang air ya di kasur, neneknya juga membantu," ujar Katemin.
Diketahui, Nafisah Ayu Anggita Putri tinggal di RT 01/RW 17 Dusun Bedog, Desa Kalikuning, Kecamatan Tulakan, Kabupaten Pacitan. Hingga berita ini ditulis, bocah malang berusia tujuh tahun tersebut belum pernah tersentuh perawatan medis dan kondisinya
memprihatinkan. (Agus Wibowo/Ard).