- Usep Saripudin/tvOne
Siti Mengaku Tak Sanggup Melepas Bayi yang Telah Tertukar Meski Bukan Anak Kandungnya, Ini Katanya...
Jakarta, tvOnenews.com - Dua ibu bayi yang tertukar selama satu tahun di Bogor Jawa Barat menangis saat pengumuman hasil tes DNA oleh Polresta Bogor pada Jumat (25/8/2023).
Tangis ibu Siti Mauliah dan Diana tak terbendung saat hasil tes DNA kedua bayi diumumkan polisi dan menunjukkan 99.99 persen identik dengan orang tua aslinya.
Atau dengan kata lain hasil tes DNA membuktikan bahwa kedua bayi tersebut benar-benar tertukar dari masing-masing orang tua biologisnya.
Dapat dipastikan kedua bayi tersebut tertukar saat dilahirkan di RS Santosa Bogor pada tahun 2022 lalu.
Saat ini berdasarkan kesepakatan dibutuhkan waktu hingga satu bulan proses pertukaran kedua bayi laki-laki tersebut ke orang tua biologis mereka.
Siti mengaku akan menjalani proses transisi masa-masa pendekatan dirinya dengan anaknya yang tertukar selama kurang lebih satu tahun.
Meski begitu Siti mengaku sudah kadung menyayangi bayi yang tertukar tersebut, namun mau bagaimana pun dia harus melepas bayi yang telah disusuinya selama satu tahun tersebut.
"Walaupun gimana juga tetap saya harus bisa mencoba untuk melepasnya, toh itukan bukan hak saya. Walaupun saya merasa sakit dan enggak sanggup untuk melepas tapi itu memang seharusnya untuk dilepas," tutur Siti dalam program Apa Kabar Indonesia Malam tvOne, Minggu (27/8/2023).
Untuk kedepannya Siti mengaku sudah bermusyawarah agar kedua keluarga bayi, tetap menjaga komunikasi demi perkembangan dan pertumbuhan kedua bayi yang tertukar tersebut.
"Saya mengikuti kata hati, hati saya dan feeling saya yang kuat, bahwa bayi yang ada di depan saya bukan darah daging saya. Dari fisik rambut juga sudah kelihatan berbeda sekali pas awal saya melahirkan bayi saya," tuturnya.
Siti menanggapi soal keteledoran pihak RS Santosa Bogor hingga menyebabkan dua bayi tertukar hingga satu tahun lamanya.
"Saya serahkan semuanya kepada kuasa hukum saya untuk menindaklanjuti masalah ke rumah sakit," katanya.
Adapun kronologi dua bayi laki-laki tertukar di RS Santosa Bogor sebagai berikut:
18 Juli 2022
- Siti Mauliah melahirkan anak keempat berjenis kelamin laki-laki di RS Sentosa Bogor
- Di saat yang sama seorang ibu berinisial D juga melahirkan bayi laki-laki di RS Santosa Bogor
19 Juli 2022
- Bayi yang dilahirkan Siti Mauliah dipindahkan ke ruang perawatan bayi di RS Santosa Bogor
20 Juli 2022
- Saat menyusui sang bayi, Siti Mauliah merasa wajah bayi dan baju yang dikenakannya berbeda
- Lalu pada hari itu Siti dan suami diperbolehkan pulang dan membawa sang bayi ke rumahnya
21 Juli 2022
- Siti curiga, karena nama di gelang kaki bayi adalah nama pasien lain bukan nama dirinya
- Saat dikonfirmasi ke pihak RS Santosa Bogor, perawat menyatakan hanya gelang yang tertukar
November 2022
- Siti mencoba mencari alamat ibu D yang diduga bayinya tertukar
- Malalui mediasi pihak RS, ibu D menolak melakukan tes DNA dan membantah jika dua bayi tersebut tertukar
Mei 2023
- Siti Maulidah dihubungi RS Santosa untuk menjalani tes DNA
- Hasil tes DNA menyatakan jika bayi yang dirawatnya bukan anak kandungnya
25 Agustus 2023
- Hasil tes DNA kedua bayi menunjukkan jika keduanya dinyatakan tertukar dari kedua orang tua biologisnya
(muu)