- Humas BP Batam
Iming-iming BP Batam untuk Warga Rempang, Tanah, Rumah Senilai Rp120 Juta hingga Biaya Hidup Jika Mau Direlokasi
Jakarta, tvOnenews.com - Polemik warga dengan pemerintah di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau belum juga menemukan titik terang hingga saat ini.
Bahkan imbas rencana pembangunan proyek strategis nasional pemerintah Rempang Eco City di Pulau Rempang ini berbuntut konflik berkepanjangan.
Beberapa waktu lalu terjadi bentrok antara pihak kepolisian dengan warga Rempang, hingga masyarakat menjadi korban penembakan gas air mata polisi.
Hingga saat ini warga Rempang masih bersikukuh menolak untuk direlokasi oleh pihak pemerintah dalam hal ini BP Batam.
Padahal BP Batam telah menjanjikan sejumlah keuntungan sebagai ganti rugi, mulai dari tanah, rumah hingga biaya hidup untuk warga yang bersedia direlokasi dari Pulau Rempang.
BP Batam mengklaim telah menyediakan lahan hingga ratusan hektare untuk masyarakat Rempang yang terdampak proyek Rempang Eco City.