- tvOnenews - Langgeng Puji
Siapa yang Cocok Menjadi Pendamping Prabowo, Ini Kata Pengamat
tvOnenews.com - Bakal Capres Prabowo Subianto telah mendapat dukungan parpol pengusung yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM). Parpol ini terdiri dari Gerindra, Golkar, PAN, PBB, PSI, Gelora dan terbaru telah bergabung Partai Demokrat beberapa hari yang lalu.
Saat ini Prabowo Subianto terus menggodok nama bakal Cawapresnya. Ada tiga nama potensial yang banyak disebut, mereka adalah Airlangga Hartarto usulan Golkar, Erick Tohir usulan PAN, dan Yusril Ihza Mahendra usulan PBB.
Di luar itu, ada isu Gibran Rakabuming Raka, putra Presiden Jokowi yang kini menjabat Wali Kota Solo. Ada juga beberapa nama di luar nama tersebut, antara lain Yenny Wahid, putri mantan Presiden Abdurrahman Wahid.
Pengamat Politik sekaligus Direktur Eksekutif Voxpol Center Research & Consulting Pangi Syarwi Chaniago mengatakan, dari nama-nama tersebut semua potensial mendampingi Prabowo, termasuk nama Yusril Ihza Mahendra. Yusril adalah politisi sekaligus ahli hukum tata negara dan punya pengalaman panjang di pemerintahan.
"Prabowo-Yusril itu bagus, akan sangat membantu Pak Prabowo dari sisi hukum ketatanegaraan," kata Pangi, Rabu (20/9), kepada wartawan.
Sementara itu, pengamat Politik Muhammad Al-Fatih sejalan dengan Pangi. Jika pasangan Prabowo-Yusril terpilih akan sangat membantu Prabowo termasuk dalam melanjutkan program yang telah dirintis oleh Presiden Jokowi, untuk menjaga kesinambungan dan kelanjutan pembangunan nasional.
Mengingat besarnya dukungan parpol, maka sebaiknya Prabowo melakukan kalkulasi politik yang jeli dan pas betul plus minus dari calon wakil presiden yang akan dipilihnya, untuk menghindari gesekan antara parpol pengusung maupun pendukung, sehingga tidak ada partai yang merajuk utamanya pasca penentuan calon wakil presiden pilihannya.