Bacapres dari PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo saat ditemui di bilangan JCC Senayan, Jakarta pada Sabtu (30/9/2023).
Sumber :
  • tim tvOne - Rizki Amana

Ganjar sebut Sosok Cawapresnya: dari Kalangan Religius 

Minggu, 1 Oktober 2023 - 06:56 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Ganjar Pranowo begitu menyita perhatian publik dan para tokoh elite politik. Pasalnya,  Bacapres PDIP itu akui sudah mengetahui sosok Cawapresnya untuk Pilpres 2024.

"Pastinya, uda tahu dong," kata Ganjar Pranowo saat ditanya awak media soal Cawapresnya, di JiExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu, (30/9/2023).

Hanya saja, Ganjar meminta publik untuk bersabar terlebih dahulu mengenai sosok nama Cawapres yang akan mendampinginya di Pilpres 2024. 

"Tapi, sabar dahulu ya," ujar Ganjar sambil tersenyum. 

Memang akhir-akhir ini, dua nama mencuat untuk dipasangkan ke Ganjar di Pilpres 2024. Dua nama tersebut, yakni Khofifah Indar Parawansa dan Mahfud MD. 

Bahkan, dikabarkan dua nama itu sudah masuk dalam kantong Megawati Soekarnoputri. Dan, isunya dua nama itu sudah dibahaas dan dikonsultasikan dengan para keyia umum partai politik yang mengusung Ganjar di Pilpres 2024. 

Selain itu, Ganjar akui, bahwa peluang Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Menko Polhukam Mahfud MD untuk menjadi bakal cawapres pendampingnya di Pilpres 2024 masih sama. 

Menurutnya, siapapun yang terpilih dari kandidat nama cawapres tersebut, akan segera dikomunikasikan.

"Masih, semua masih, semua punya kesempatan yang sama, tinggal komunikasinya saja," kata Ganjar.

Namun, Ganjar tak mempermasalahkan jika berkembang isu yang menunjukkan bahwa Khofifah dan Mahfud MD menjadi kandidat cawapres terkuat.

Mantan Gubernur Jawa Tengah ini meminta publik bersabar karena nama bacawapres akan diumumkan sebelum masa pendaftaran 19-25 Oktober 2024.

"Biarkan para pengambil keputusan yang sudah diberikan kewenangan berbincang terlebih dahulu. Nanti akan diumumkan dan pada saatnya nanti pasti saya ajak," katanya.

Lebih lanjut, Ganjar mengungkapkan kemungkinan besar cawapresnya berasal dari kalangan religius. Sebab, PDIP umumnya menggunakan pola nasionalis-religius.

"Ya sangat mungkin, tapi religiusitas dari tokoh-tokoh yang pernah disebut, kan bagus," pungkasnya. (aag)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:50
03:27
02:06
03:04
03:16
05:48
Viral