- Syaren Syahuan Situmorang/tvOne
Pemotor Perempuan Tewas Terlindas Truk Tronton di Tapanuli Utara, Ini Kronologi
Taput, tvOnenews.com - Truk tronton pengangkut alat berat yang gagal menanjak melindas seorang perempuan pesepeda motor hingga tewas di Jalan Lintas Tarutung - Parmonangan Km 14-15.
Kecelakaan maut itu tepatnya terjadi di Desa Pagar Batu, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara, Kamis (9/11/2023).
Kasat Lantas Polres Taput, AKP Dahnial Saragih mengatakan korban inisal SKP (51) warga Situmeang Habinsaran, Kecamatan Sipoholon, Kabupaten Taput.
"Saat itu korban mengendarai sepeda motor Honda Beat Nopol BB 5565 CB. Sedangkan pengemudi truk tronton dengan nomor polisi BK 8345 CI yaitu Hinsa Sitorus (54) warga Sosor Ladang Tangga Batu, kecamatan Parmaksian, Kabupaten Toba," jelasnya dalam keterangannya kepada awak media, Sabtu (11/11/2023).
AKP Dahnial menerangkan penyebab kecelakaan tersebut berawal saat mobil truk tronton sedang mengangkut alat berat excavator, melaju dari arah Kecamatan Sipoholon menuju Kecamatan Parmonangan, Taput.
"Saat itu pengendara sepeda motor berada di belakangnya melaju dengan tujuan yang sama. Tepat di tempat kejadian, kondisi jalan mendaki dan sempit, truk berselisih dengan mobil pribadi yang datang berlawanan arah, sehingga truk harus berusaha untuk mendaki dengan pelan namun tidak sanggup. Kemudian sopir truk berusaha me rem mobil nya, namun rem untuk menahan beban berat tidak sanggup untuk berhenti sehingga mundur ke belakang," terang AKP Dahnial.
"Karena mobil truk mundur, pengendara motor yang di belakang nya pun terlindas oleh roda belakang. Akibatnya korban mengalami pecah pada kepala, luka robek di paha sebelah kanan dan meninggal dunia di tempat kejadian," katanya.
AKP Dahnial lebih lanjut menyampaikan, korban sudah dilakukan VER (Visum Et Repertum) di Rumah Sakit Umum Daerah Tarutung, dan selanjutnya diserahkan kepada keluarga.
"Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan Unit Laka Lantas Polres Taput, sedangkan supir truk dan kedua kendaraan yang terlibat sudah kita amankan," tutupnya. (ant/muu)