- Tim tvOne/Farid
DPT Pemilu 2024 Bocor, Respons Menkominfo RI Sepelekan: Halah, Itu Data Biasa Saja
"Kita sudah selidiki bahwa data ini DPT sebenarnya," ungkap Budi dalam rapat kerja di Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (29/11/2023).
Sementara itu, Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendorong KPU RI secepatnya memitigasi serta menindaklanjuti soal kebocoran DPT Pemilu 2024 dari situs resmi KPU RI, kpu.go.id.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Nusron Wahid dalam konferensi pers seusai Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) TKN dan Tim Kampanye Daerah (TKD) seluruh Indonesia di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Jumat (1/12/2023).
"Soal kebocoran data KPU, kita minta KPU untuk segera melakukan mitigasi dan tindakan-tindakan," kata Nusron.
Menurut dia, peretas (hacker) yang mengambil DPT Pemilu 2024 telah melakukan tindakan yang tak terpuji. Nusron pun meminta KPU RI perlu memproteksi data tersebut agar tidak terulang kembali ke depannya.
Sementara itu, calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo angkat bicara ihwal kebocoran data DPT Pemilu 2024 pada sistem KPU RI. Dia mendesak KPU RI untuk segera memperbaiki dan proteksi sistem tersebut.
Ganjar juga mengusulkan KPU RI mencari ahli Teknologi Informasi (Information Technology atau IT) agar kebocoran data tidak terulang.“Segera KPU perbaiki, segera proteksi, segera cari orang-orang terbaik untuk bisa meyakinkan bahwa IT sistemnya itu beres,” kata Ganjar di GBI Mawar Saron, Jakarta Utara, Kamis (30/11/2023).