Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kemenag M Ali Ramdhani.
Sumber :
  • Humas Kemenag

Gelar AICIS 2024, Kemenag Undang Akademisi Bahas Peran Agama dalam Krisis Kemanusiaan Global

Selasa, 12 Desember 2023 - 13:49 WIB

Pembicara kunci
Ada sejumlah pembicara kunci (keynote speakers) dari berbagai negara di dunia yang diundang, di antaranya sebagai berikut.
1) Dr. (H.C.) K.H. Yahya Cholil Staquf (Ketua Umum PBNU),
2) Prof. Dr. Ismail Fajri Alatas (New York University), 
3) Prof. Rahimin Afandi bin Abdul Rahim (Universitas Malaya),
4) Prof. Dr. Claudia Saise (Humboldt University Berlin), 
5) Prof. Dr. Dora Marinova (Curtin University),
6) Fazlur Rahman bin Kamsani (Middle East Institute National University of Singapore), 
7) Dr. Ibrahim Al Ansari (Qatar University), 
8) Prof. Dr. Kamaruzaman (Presiden AMAN), dan 
9) Dr. Mujahid Yusof Rawa (Menteri Agama Malaysia 2018-2020).

Inung menargetkan ada 1.206 peserta yang berpartisipasi dalam AICIS 2024, termasuk peserta domestik dan internasional, baik peserta aktif maupun pengamat. 

"Pelaksanaan AICIS bersifat hybrid (offline dan online), yang akan dibagi ke dalam 44 panel dengan tiga bahasa pengantar utama, yakni Arab, Inggris, Indonesia,” katanya.

Sementara itu, Kepala Subdit Kelembagaan dan Kerja Sama Thobib Al Asyhar menjelaskan, AICIS 2024 tidak hanya menjadi forum diskusi, tetapi juga tempat untuk merancang konsep perdamaian, membangun harmoni, dan mencari solusi terhadap krisis kemanusiaan.

Selain pameran peradaban Islam, juga diselenggarakan Religious Leaders’ Summit, yang melibatkan pemimpin agama lintas agama untuk membicarakan isu-isu aktual krisis kemanusiaan global serta memberikan rekomendasi terhadap krisis tersebut.

AICIS 2024 diharapkan akan menjadi landasan untuk memperkuat kerja sama antaragama, menciptakan dialog yang harmonis, dan membangun fondasi bagi perdamaian global.

“Kehadiran lebih seribu peserta dari berbagai negara diharapkan dapat membawa pemahaman baru, perspektif yang segar, dan kontribusi konkret dalam mewujudkan visi kesejahteraan, moderasi kehidupan beragama, dan penyelesaian krisis kemanusiaan,” harapnya.(chm)

Berita Terkait :
1 2
3
Tampilkan Semua
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:50
03:27
02:06
03:04
03:16
05:48
Viral