- ANTARA/HO-Dokumentasi Polsek Rappocini.
Petugas PPK Meninggal di Kamar Hotel Sheraton Makassar, Tubuh Terbujur Kaku di Atas Ranjang
Dikonfirmasi terpisah, rekan korban Kemal menceritakan awalnya korban mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis, Rapat Koordinasi Persiapan Pembentukan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk Pemilu 2024 Tingkat PPS dan PPK se-Kabupaten Luwu.
"Ada Bimtek, awalnya di hotel sebelah. Tapi pindah ke sini. Di sini, mulai simpang siur, kan biasanya itu dalam satu kamar itu dua orang. Ini dia sendiri. Informasi yang saya dapat dari temannya, dari yang ikut Bimtek, dia sendiri, pada saat jam 12.00 Wita, kan harusnya sudah cek out," tutur Kemal.
Setelah rekannya semua keluar lebih awal usai cek out dari hotel, korban belum keluar sehingga dicari dan belum ketemu. Sebab, acara kegiatan sudah selesai pada Jumat 15 Desember 2023.
"Ini acara dari kemarin. Ini sudah selesai. Ada anak-anak yang cek tadi sore pukul 16.00 Wita, katanya resepsionis sudah cek out semua. Itu pihak hotel yang bilang. Baru kita dapat informasi (meninggal) sudah masuk magrib," ujarnya.
"Keluarga dari pagi sudah gelisah memang. Tidak ada informasi masuk, saya telepon juga dari sore tidak ada (tidak dijawab). Bisa jadi ada riwayat penyakitnya ini almarhum," katanya.
Dikonfirmasi terpisah, anggota KPU Luwu Adly Aqsha menyatakan posisinya almarhum hanya beristirahat di Hotel Sheraton.
Karena, instruksi pukul 10.00 Wita sudah harus cek out dari hotel dan harus berangkat ke Kabupaten Luwu karena bus sudah menunggu keberangkatan rombongan.