- tim tvOnenews/Muhammad Bagas
Begini Prediksi Perdebatan Antara Tiga Capres Nanti Malam
Jakarta, tvOnenews.com - Debat ketiga Pilpres 2024 akan berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2023).
Adapun topik debat ketiga nanti malam adalah pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik.
Menurut pengamat politik Ahmad Khoirul Umam menganalisa bahwa elektabilitas Prabowo-Gibran relatif sudah terkonsolidasi.
“Meskipun dibutuhkan kerja ekstra keras untuk mencapai target menang satu putaran,” kata Umam dalam keterangan tertulisnya kepada tim tvOnenews.com pada Minggu (7/1/2024).
Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka (Sumber: tim tvOnenews/Bagas)
Namun menurutnya, agar bisa tampil kompetitif, pasangan Anies-Imin dan Ganjar-Mahfud harus menciptakan banyak poin melalui debat ketiga ini.
“Agar bisa menciptakan poin politik, besar kemungkinan Anies dan Ganjar akan kembali menggunakan strategi komunikasi menyerang (offensive),” jelas Umam.
Sementara analisa Umam, pada debat ketiga ini, Prabowo akan cenderung defensif atau bertahan.
“Tema debat tentang pertahanan-keamanan dan geopolitik memang cenderung Prabowo banget,” katanya.
Hal ini karena selain sebagai Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo adalah satu-satunya Capres dari latar belakang militer di antara kandidat lain dari latar belakang sipil.
“Jika Capres 02 mampu mendominasi materi debat, maka Capres 01 dan 03 bisa dibuat menjadi "belimbing sayur" yang siap dilumat oleh 02,” jelasnya.
Namun menurut Dosen Ilmu Politik dan International Studies Universitas Paramadina itu, hal itu justru membuat Anies dan Ganjar tidak punya beban.
“Bahkan, jika Anies dan Ganjar bisa mengimbangi Prabowo atau bahkan tampil lebih impresif, maka Capres 01 dan 03 bisa mencuri poin dari ancaman dominasi 02,” kata Umam.
Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Sumber: tim tvOnenews/Bagas)
“Terlebih, di kubu 01, Anies juga memiliki international exposure yang tinggi dan juga didampingi banyak purnawirawan Jenderal yang tidak satu gerbong dengan Jokowi dan Prabowo, termasuk Kapten Timnas Amin yang juga purnawirawan TNI AU,” katanya.
Sementara itu, di belakang Ganjar ada banyak tokoh seperti mantan Panglima TNI Andika Perkasa, mantan Gubernur Lemhannas, dan lainnya.
“Artinya, Capres 01 dan 03 punya bekal dan tidak boleh dipandang sebelah mata oleh kubu 02,” jelasnya.
Direktur Eksekutif Institute for Democracy and Strategic Affairs (Indostrategic) itu menilai materi serangan 01 dan 03 tampaknya akan banyak diarahkan pada aspek netralitas dan independensi TNI-POLRI.
“Akuntabilitas anggaran pertahanan, hingga transparansi pengadaan alat utama sistem persenjataan,” menurut Umam.
Prabowo Subianto dan Anies Baswedan (Sumber: tim tvOnenews/Bagas)
“Merespon itu, kubu 02 telah mencoba menciptakan barikade dan strategi penyelamatan, termasuk dengan menunda (bukan menghentikan) pembelian pesawat Mirage dari Qatar yang diduga kubu 03 menyimpan potensi mark up anggaran pengadaan Alutsista,” katanya.
Umam menilai, dalam debat nanti malam, anggaran pertahanan yang dianggap terlampaui tinggi di saat tidak ada ancaman militer eksternal langsung, tampaknya juga akan diperdebatkan.
“Sebagai Menhan, Prabowo tentu bisa menggunakan alasan doktrin militer "Sivis Pacem Para Bellum" sebagai argumen mengapa anggaran pertahanan tetap tinggi,” katanya.
Namun penjelasan detail terkait prioritas pembangunan kapasitas pertahanan nasional tetaplah dibutuhkan,” jelas Umam.
Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo (Sumber: tim tvOnenews/Bagas)
Selain itu, Umam juga memprediksi bahwa klaim tentang sikap politik luar negeri Indonesia terkait kemerdekaan Palestina juga akan diperdebatkan nanti malam.
“Kutukan pada Israel, respon terhadap rivalitas dua super power (AS-China) di kawasan Indo-Pasifik, termasuk melemahnya soliditas ASEAN juga akan menjadi fokus perdebatan,” prediksi Umam.
“Yang terpenting, Capres harus bisa menjelaskan agar kebijakan politik luar negeri Indonesia harus betul-betul nyambung dengan kepentingan nasional di dalam negeri,” saran Umam.
Karena itu, saran Umam, jika Capres-Cawapres ingin mendapatkan poin kuat dalam debat kali ini, maka penjelasan tentang strategi diplomasi ekonomi dan perdagangan harus menjadi mendapatkan perhatian khusus.
“Agar kebijakan Polugri Capres-Cawapres nanti berdampak betul pada ekonomi dan kesejahteraan rakyat di dalam negeri, khususnya sektor UMKM nasional yang menyerap 90 persen lebih tenaga kerja kita,” jelasnya.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.(put)