Sumber :
- Wahyudi Agus
Wajibkan ASN dan Honorer Bawa Lima Warga untuk Divaksin, Ini Jawaban Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar
Rabu, 22 Desember 2021 - 05:59 WIB
Pesisir Selatan, Sumatera Barat - Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatra Barat menerbitkan surat yang berisi tentang kewajiban bagi seluruh ASN dan Non ASN membawa lima orang masyarakat sebagai peserta vaksinasi dosis pertama. Selain berisi kewajiban bagi seluruh ASN dan non ASN dilingkungan Pemkab Pesisir Selatan membawa Lima peserta vaksinasi, dalam surat bernomor 100/166/STC-19/XII/2021 tertanggal 19 Desember 2021 tersebut, juga mencantumkan sejumlah sanksi bagi yang tidak melaksanakan ketentuan yang terdapat pada surat itu.
Sanksi itu berupa tidak dibayarkan tambahan penghasilan pegawai (TPP) dan tunjangan lainnya bulan Desember 2021 untuk ASN dan tidak dibayarkan honor bulan desember 2021 bagi non ASN yang tidak melaksanakan ketentuan yang tercantum dalam surat tersebut.
Bupati Pesisir Selatan Rusma Yul Anwar menyebutkan, surat itu dikeluarkan untuk mengejar target angka capaian vaksinasi di Kabupaten Pesisir Selatan agar herd immunity atau kekebalan kelompok terbentuk.
“Surat ini dikeluarkan, sebagai upaya untuk mencapai target vaksinasi 70 persen hingga akhir Desember ini,”kata Rusma Yul Anwar, Selasa (21/12/21).
Menurut Rusma Yul Anwar, pada dasarnya surat ini meminta seluruh ASN dan non ASN dilingkungan Pemerintahan Kabupaten Pesisir Selatan untuk ikut berpartisipasi mensukseskan program vaksinasi dari Pemerintah.
“Kita minta ASN dan Non ASN, ikut berpartisipasi. Kalau imbauankan, kadang-kadang ada yang menanggapi ada yang tidak,”ujar Rusma Yul Anwar.
Rusma Yul Anwar menambahkan, jika target angka capaian vaksinasi sudah tercapai, maka pihaknya juga akan segera melakukan vaksinasi untuk kelompok usia 6 hingga 11 tahun. Baik ASN, non ASN maupun masyarakat diminta untuk mensukseskan program vaksinasi ini.
Diketahui, merujuk data rilis Kementrian Kesehatan RI, capaian vaksinasi di Kabupaten Pesisir Selatan saat ini masih dibawah 60 persen dengan total warga yang sudah di vaksin sebanyak 234,242 orang atau baru mencapai 58.55 persen. (wahyudi agus)