Penyandang disabilitas fisik asal Bandung, Ogi Mahmudin (36), mendapatkan layanan fisioterapi gratis dari Kementerian Sosial melalui Sentra Abiyoso di Cimahi..
Sumber :
  • Humas Kemensos

Ngadu ke Mensos, Penyandang Disabilitas Asal Bandung Dapat Layanan Fisioterapi Gratis

Minggu, 14 April 2024 - 15:40 WIB

tvOneneww.com - Penyandang disabilitas fisik asal Bandung, Ogi Mahmudin (36), mendapatkan layanan fisioterapi gratis dari Kementerian Sosial melalui Sentra Abiyoso di Cimahi. Tidak hanya fisioterapi, Ogi juga diberikan kursi roda cerebral palsy (CP) untuk mendukung mobilitasnya. 

Sebelumnya, salah satu keluarga Ogi bersurat kepada Menteri Sosial Tri Rismaharini perihal kondisi Ogi dan meminta bantuan aksesibilitas. Menurut keterangan Bibi Ogi, Eem Sukaesih (61), keponakannya memang sudah sering mendapatkan bantuan dari pemerintah maupun swasta, dan bahkan menjadi prioritas di desa tempat tinggalnya. Namun belum ada bantuan seperti fisioterapi dan kursi roda khusus yang mendukung perkembangan fisik Ogi.

“Sering dikasih bantuan, tapi gak pernah ada yang kayak gini. Alhamdulillah mudah-mudahan kalau diterapi terus setidaknya  Ogi bisa duduk,” katanya saat ditemui oleh Tim Sentra Abiyoso di kediamannya di Desa Cilampeni, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada 29 Maret 2024.

Sejak berusia dua tahun, Ogi dirawat oleh neneknya, Endoh Hadijah (82), dan dibantu bibinya. Orang tuanya sudah bercerai dan sesekali menjenguk Ogi. Kondisi disabilitas yang dimiliki Ogi berawal dari kelahirannya yang prematur dan mengalami cerebral palsy. Sejak saat itu, Ogi lebih sering berbaring di kasur. 

Plt Kepala Sentra Abiyoso, Rinto Indratmoko, mengatakan hasil pemeriksaan fisioterapis menunjukkan Ogi masih bisa diajak komunikasi meskipun terbatas. Dari segi fungsional masih bisa beraktifitas meskipun dengan ngesot. “Jadi kami  sarankan untuk lebih sering duduk karena dia kebanyakan tidur. Makanya kami akan lakukan fisioterapi rutin berbasis homecare. Kami  tugaskan fisoterapi ke rumah Ogi minimal sekali sebulan,” ujarnya dalam laporan kepada Menteri Sosial yang diterima pada 7 April 2024.

Kemensos, lanjut Rinto, memberikan edukasi kepada keluarga mengenai kegiatan-kegiatan ringan yang bisa dilakukan untuk menstimulasi motorik sebagai latihan fisoterapi. Hal ini agar mobilitas Ogi bisa berkembang. Keluarga juga bisa menggunakan kursi roda CP untuk membawa Ogi keluar rumah dan berinteraksi dengan lingkungannya.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral