- Tim TvOne/Chaidir Azhar
Pasien Rawat Inap Mengamuk, Satu Tewas dan Satu Lainya Terluka
Bener Meriah, Aceh - Suartik (68) pasien Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muyang Kute, Bener Meriah, meninggal dunia bersimbah darah di ruang perawatan rumah sakit pemerintah tersebut.
Korban yang merupakan warga Kampung Alur Gading, Kecamatan Pintu Rime Gayo (PRG) diduga jadi korban penganiayaan (ditikam) oleh pelaku berinisial AS (57), warga Kampung Singah Mulo, Kecamatan Pintu Rime, Gayo yang juga merupakan pasien di rumah sakit tersebut.
Kasat Reskrim Polres Bener Meriah, Iptu Bustani, kepada sejumlah wartawan mengungkapkan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (31/12/21).
"Sebelum insiden terjadi, korban dirawat di dalam satu ruangan bersama dengan pelaku AS," ujar Iptu Bustani, Sabtu (31/12/2021) siang.
Selanjutnya, sekira pukul 01.30 WIB tiba-tiba pelaku bangun dari tempat tidur, mencari sesuatu di ruang rawat tersebut. Lalu pelaku mendekati korban dan anak korban bernama Zohari (43). Kemudian, menurut Kasat, pelaku langsung memukul anak kandung korban menggunakan tiang standar infus sebanyak 3 kali di bagian punggung sebelah kiri.
"Kemudian pelaku mengeluarkan sebilah pisau dari pinggang dan mengayunkan pisau tersebut ke arah saksi yang mengenai pergelangan tangan sebelah kiri saksi," ujar Iptu Bustani.
Pada saat itu, korban Suartik mencoba melerai kejadian tersebut. Nahas korban justru terkena tusukan di bagian punggung sebelah kanan, sehingga korban mengalami pendarahan dan dilarikan ke ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD).
"Setelah mendapat pertolongan tenaga medis, tidak lama kemudian korban meninggal dunia. Saat ini, jenazah korban dikebumikan," ujar Bustani.
Sedangkan pelaku, menurut Iptu Butani, saat ini masih dirawat dan diamankan di Ruang Inap Penyakit Dalam RSUD Muyang Kute dan dijaga pihak kepolisian. Sementara untuk motif pelaku masih dalam penyilidikan pihak kepolisian. (Chaidir Azhar/Wna)