Puluhan ribu warga masyarakat Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung, digoyang ratu dangdut Inul Daratista di Lapangan Gisting Atas, Tanggamus, Sabtu (1/6)..
Sumber :
  • Istimewa

Dihibur Inul, Puluhan Ribu Warga Padati Diskusi Literasi Digital Kominfo di Tanggamus

Minggu, 2 Juni 2024 - 00:17 WIB

Dari perspektif keamanan digital, Kasat Intelkam Polres Tanggamus Iptu Arbiyanto mengatakan, tingginya aktivitas digital masyarakat membuka potensi buruk, seperti penipuan, pencurian akun, dan hoaks. Untuk itu, pengguna digital perlu pemahaman terkait keamanan digital.

”Siapa pun bisa menjadi korban kejahatan digital. Mulai dari pengguna internet biasa, pelaku bisnis, sampai perusahaan. Semua sangat mungkin terkena phishing, semisal peretasan akun, impersonasi, lowongan kerja palsu, hadiah undian palsu, penjual palsu, dan modus percintaan,” urai Arbiyanto, sembari berpesan kepada pengguna digital agar tidak mudah terprovokasi dan berhati-hati dengan informasi hoaks. 

Sementara, menurut Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Tanggamus Suhartono, provokasi di era luapan informasi bisa diartikan sebagai informasi berlebihan yang mungkin dapat memicu respons emosional seperti kemarahan, frustrasi, atau kecemasan, dan terutama ketika dihadapkan dengan konten yang memecah belah atau menghasut.

”Era ini penuh dengan komunikasi antara yang satu dengan yang lain. Jaga selalu kerukunan, jangan mudah terprovokasi, baik itu di dunia nyata maupun dunia maya. Kita satu bangsa, satu bahasa, satu Indonesia,” tegas Suhartono.

Memungkasi diskusi, dosen Sistem Komputer Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya Bandar Lampung Sabam Parjuangan menegaskan, provokasi merupakan konten yang sengaja dilakukan untuk memancing reaksi emosional, perdebatan, atau konflik di antara pengguna platform media sosial.

”Bentuknya bisa berupa komentar, postingan gambar atau video yang dibuat dengan tujuan menyinggung, memicu kontroversi, atau menarik perhatian dengan cara negatif. Jangan terpengaruh oleh postingan provokatif. Sebaiknya pupuk sikap empati, pengertian, toleransi, dan berdialog dalam memecahkan masalah,” pungkasnya.

Berita Terkait :
1
2
3 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral