Gubernur Sulut Prof DR(HC) Olly Dondokambey kembali dianugerahkan gelar akademik Honorary Chair Profesor dari Jei University JCC Korsel, Kamis (25/07/2026)..
Sumber :
  • Istimewa

Pidato Olly Dondokambey Saat Terima Anugerah Gelar HC Profesor di Jei University Seoul

Minggu, 28 Juli 2024 - 14:12 WIB

tvOnenews.com - Gubernur Sulut Prof DR(HC) Olly Dondokambey kembali dianugerahkan gelar akademik Honorary Chair Profesor dari Jei University JCC Korsel, Kamis (25/07/2026).

Dalam penganugerahan ini disaksikan Park Sung Hoon Ketua Grup Jaeneung Educational Institute (JEI), Ahn Soon Mo Direktur Jaeneung Culture Center (JCC), Lee Nam Sik Presiden Jei University, Zelda Wulan Kartika Kuasa Usaha Ad Interim RI di Seoul serta rekan-rekan dari Kedutaan Besar Indonesia di Seoul.

Gubernur Olly dalam sambutannya mrnyatakan dalam kesempatan ini untuk mengenang pertemuan pertama dengan Profesor Lee Nam Sik.

“Pada tahun 2022, saya mendapat kehormatan untuk mendampingi Presiden Kelima Indonesia, Ibu Megawati Sukarno Putri, menghadiri upacara pelantikan Presiden Yoon Suk Yeol. Selama kunjungan Presiden Megawati, saya bertemu dengan Profesor Lee yang memiliki visi yang sama dengan kami dalam memperdalam hubungan antara Indonesia dan Korea melalui berbagai sektor,” ungkap Prof Oll

Lanjut dia, pada tahun 2023, persahabatan yang lebih dekat dan kemitraan yang lebih kuat antara Indonesia dan Korea Selatan terlihat melalui perayaan meriah dari Peringatan 50 Tahun Hubungan Diplomatik antara kedua negara. Diadakan dari Januari hingga Desember, setiap bulan ditandai dengan acara yang berfokus pada kekuatan hubungan dari investasi hingga infrastruktur, dari pendidikan hingga ekonomi kreatif.

Dikatakannya pula, saat kedua negara kita telah menjalin kemitraan lebih dari lima (5) dekade, hari ini saya merasa terhormat untuk mempresentasikan kepada Anda peluang besar yang ditawarkan oleh Sulawesi Utara sebagai gerbang Indonesia ke Asia-Pasifik. Provinsi kami yang terletak strategis di ujung utara Pulau Sulawesi berbatasan dengan Laut Sulawesi di utara dan Laut Maluku di timur. Lokasi utama ini menempatkan Sulawesi Utara di sepanjang jalur maritim penting yang memfasilitasi perdagangan antara Asia Tenggara, Asia Timur, dan Pasifik. Kedekatan kami dengan perairan yang kaya sumber daya dan pasar yang sedang berkembang meningkatkan potensi kami sebagai titik fokus untuk inisiatif ekonomi dan keamanan di wilayah Asia-Pasifik.

“Posisi strategis Sulawesi Utara secara signifikan mengurangi mil laut dan waktu transit dibandingkan dengan jalur tradisional. Sebagai contoh, pengiriman langsung dari Bitung ke pelabuhan utama di Asia Timur seperti Kaohsiung dan Busan mengurangi ribuan mil laut dan beberapa hari dari waktu transit. Pengurangan ini berarti penghematan yang signifikan dalam biaya sewa kapal, menjadikan Bitung sebagai hub yang efisien dan hemat biaya,” paparnya.

Berita Terkait :
1
2 3 4 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:16
43:11
04:17
01:49
02:45
04:20
Viral