Pemerintah Kabupaten OKU Timur Dukung Program Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat

tvOnenews.com - Pemerintah Kabupaten OKU Timur dibawah kepemimpinan Bupati Ir. H. Lanosin, M.T. dan Wakil Bupati H.M. Adi Nugraha Purna Yudha, S.H. terus mendukung program Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat.

Hal ini dilakukan Bupati Enos demi memberikan perlindungan kesehatan bagi warganya. Telah mencapai 99,20% dari jumlah penduduk Kabupaten OKU Timur telah terdaftar program JKN.

Atas capaian itu, Wakil Presiden RI KH. Ma'ruf Amin menyerahkan secara langsung penghargaan Universal Health Coverage (UHC) kepada Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin, M.T. di Krakatau Grand Ballroom TMII Jakarta Timur. Kamis, 08 Agustus 2024.

Kegiatan ini mengusung tema "Satu Dekade Program JKN-KIS Untuk Negeri Sebagai Wujud Nyata Komitmen Pemerintah Daerah dalam Memberikan Perlindungan Kesehatan Bagi Masyarakat Indonesia".

Wakil Presiden RI KH. Ma'ruf Amin dalam sambutannya menyampaikan, penghargaan UHC merupakan sebuah apresiasi kepada pemerintah daerah.

Penghargaan ini diberikan atas dedikasi dan komitmen tinggi kepala daerah yang telah mewujudkan UHC dengan cakupan perlindungan kepesertaan minimal 95% peserta JKN dari total jumlah penduduk.

"Saya harap penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi Pemda untuk menyempurnakan cakupan kepesertaan aktif dan memastikan perlindungan kesehatan penduduk di wilayahnya masing-masing," ucap KH. Ma'ruf Amin.

Setelah menerima penghargaan, Bupati Enos mengucapkan syukur atas penghargaan yang telah diberikan.

"Alhamdulillah Pemkab OKU Timur menerima penghargaan UHC. Ini bukan hanya sekedar penghargaan saja, namun ini adalah janji saya kepada masyarakat OKU Timur. Artinya, kebutuhan utama masyarakat sudah saya laksanakan," tuturnya.

Bupati berkomitmen akan segera menjangkau kesehatan yang diharapkan mampu mencapai 100%.

"Insya Allah dengan keyakinan kita bersama-sama mengupayakan jangkauan kesehatan 100% bagi masyarakat melalui program ini. Insya Allah seluruh masyarakat OKU Timur terlindungi jaminan kesehatan," tutupnya.(chm)