UNPAD Gelar Orasi Ilmiah 80 Tahun Prof. Romli Atmasasmita, Jawab Tantangan Hukum di Era Globalisasi

Bandung, tvOnenews.com - Universitas Padjajaran baru saja menggelar sebuah acara spesial, yaitu Orasi Ilmiah yang mengusung tema “80 Tahun Prof. Romli Atmasasmita: Pembangunan Hukum dan Penegakan Hukum di Tengah Perkembangan Transisi Masyarakat Memasuki Era Globalisasi”.

Acara tersebut berlangsung di aula Graha Sanuasi Hardjadinata, Dipati Ukur, Bandung, dan mendapat antusiasme luar biasa dari para peserta.

Orasi Ilmiah ini digelar sebagai bentuk penghormatan UNPAD atas dedikasi dan kontribusi Prof. Dr. H. Romli Atmasasmita, S.H., LL.M, dalam dunia hukum.

Selain itu, acara ini juga menjadi wadah untuk membahas berbagai tantangan hukum di tengah arus globalisasi yang semakin kompleks.

Tak hanya itu, para peserta juga diajak berdiskusi mengenai solusi-solusi hukum yang relevan di era ini.

Romli Atmasasmita yang menjadi tokoh utama dalam acara tersebut, turut memberikan pandangan dan kesan pribadinya.

Dalam pesannya, Romli menekankan pentingnya membentuk kerangka hukum yang adaptif untuk mendukung pembangunan yang berkelanjutan. 

“Sangat menggembirakan melihat antusiasme para peserta dalam membahas isu-isu penting yang dihadapi hukum di era globalisasi. Dari sudut pandang hukum, kita perlu menciptakan kerangka regulasi yang adaptif agar dapat mendukung pembangunan yang berkelanjutan,” jelas Romli, Selasa (17/9/2024).

Romli juga menegaskan bahwa era globalisasi membawa dampak signifikan terhadap perubahan di berbagai sektor, termasuk kebijakan hukum. Perubahan ini, tentu saja, menimbulkan sejumlah tantangan dan masalah hukum yang tidak bisa dihindari.

Dalam orasi ilmiahnya, Romli berbagi gagasan tentang bagaimana menghadapi carut-marut sistem hukum Indonesia dan mencari solusi yang tepat untuk pembangunan serta penegakan hukum yang lebih baik.

Selain Romli, acara ini juga mendapatkan apresiasi dari Poppy Zeidra, seorang Economics and Business Anchor sekaligus CEO Indonesia Business Trade Solution.

Poppy menyatakan rasa hormatnya terhadap Prof. Romli dan menyebut acara ini sebagai sebuah penghargaan yang pantas bagi tokoh besar dalam dunia hukum Indonesia. 

“Acara ini adalah penghormatan yang layak bagi Prof. Romli Atmasasmita, seorang guru besar Hukum Indonesia yang telah berkontribusi besar dalam pengembangan hukum di Indonesia. Diskusi ini sangat penting untuk memahami bagaimana hukum dapat beradaptasi dengan perubahan masyarakat yang cepat untuk Indonesia lebih maju,” ujar Poppy.

Dengan adanya acara ini, Universitas Padjajaran berharap bisa menjadi platform bagi akademisi, praktisi, dan mahasiswa untuk saling bertukar pandangan, serta bersama-sama mencari solusi atas tantangan-tantangan hukum yang ada di era globalisasi.

Melalui Orasi Ilmiah ini, Prof. Romli Atmasasmita menunjukkan bahwa tantangan dalam hukum tidak boleh diabaikan, terutama di era globalisasi.

Harapannya, acara ini bisa menjadi momentum untuk terus mendorong diskusi dan solusi yang adaptif, agar hukum Indonesia bisa terus relevan dan memberikan keadilan bagi semua. (rpi)