Dendi Suryadi.
Sumber :

Survei LKPI Pilkada Kukar Elektabilitas Dendi-Alif 60,8% Ungguli Petahana dan Paslon independent

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 12:07 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) melakukan survei Pilkada Kutai Kartanegara. Survei dilakukan pada periode 27 September hingga 1-9  Oktober 2024. 

Direktur LKPI Togu Lubis mengatakan, penarikan sampel survei dilakukan dengan menggunakan metode Multistage Random Sampling. "Ini terbukti efektif dalam memperoleh data yang representatif," katanya Togu dalam keterangan pers, Sabtu (12/10/2024). 

Proses pengambilan dan analisis data dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner yang telah disusun secara sistematis. Kuesioner tersebut berisi pertanyaan-pertanyaan relevan yang dirancang untuk menggali pandangan serta pilihan responden terhadap pasangan calon yang berkompetisi dalam Pilkada.

Hasil survei menunjukkan bahwa pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kukar, Dendi Suryadi dan Alif Turiadi, memiliki elektabilitas yang jauh lebih tinggi dibandingkan kandidat lainnya. Elektabilitas pasangan ini mencapai 54,7%, menjadikannya pemimpin dalam survei. 

"Sementara itu, pasangan Edi Damansyah dan Rendi Solihin, yang merupakan petahana, hanya memperoleh elektabilitas sebesar 26,6%. Pasangan independen Awang Yacoub Luthman dan Ahmad Zais mendapatkan elektabilitas sebesar 2,6%, sementara 16,1% responden tidak memberikan jawaban," uratnya. 

Untuk mendalami preferensi masyarakat lebih lanjut, survei juga melibatkan kuesioner yang menyertakan nama dan gambar ketiga pasangan calon. Responden diminta untuk menyatakan pilihan mereka seandainya Pilkada diadakan hari ini. 

"Hasil tabulasi data menunjukkan bahwa pasangan Dendi Suryadi dan Alif Turiadi dipilih oleh 60,8% responden, sementara pasangan Edi Damansyah dan Rendi Solihin dipilih sebanyak 31,4%. Pasangan independen Awang Yacoub dan Ahmad Zais dipilih sebanyak 3,1%, sedangkan 4,7% responden menyatakan tidak memilih," ujarnya. 

Berita Terkait :
1
2 3 4 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:29
01:44
01:26
01:31
02:50
03:27
Viral