- Istimewa
Solo Art Exhibition a Plan: a, Cara Alifia Khansa Adilla Memaknai Rumah Secara Sederhana yang Berkelindan dalam Rasa
tvOnenews.com - Pameran seni menampilkan lukisan hingga sketsa tentang rumah impian masa depan ternyata mampu mencuri perhatian pengunjung di Liema Kitchen n Venue, Cangkringan Sleman, Yogyakarta, Sabtu (16/11). Uniknya, puluhan karya lukis pada pameran tunggal bertajuk a Plan: a tersebut adalah hasil karya dan ekspresi seni seorang siswa homeschooling yang memaknai rumah secara sederhana namun berkelindan penuh warna.
Alifa Khansa Adilla, seniman belia yang merupakan siswa homeschooling ini selalu menyapa ramah setiap pengunjung yang hadir dalam pameran tunggalnya. Ia tak segan mengajak pengunjung berkeliing menikmati setiap goresan karyanya.
Salah satu pengunjung, Ericko Tomi menyampaikan karya-karya Alifia terkesan sederhana namun memiliki keindahannya sendiri. Ia menyebutkan bahwa karya seniman akan selalu memiliki keindahannya sendiri.
"Menurut saya indah, ya.. terkesan sederhana namun akan bisa dimaknai dengan banyak cara. Itu keunggulannya setiap karya seni, bagaimana kita menikmati," terangnya.
Bertempat di ruang pameran karya di Liema Kitchen n Venue, Cangkringan Sleman, deretan lukisan karya Alifia Khansa Adilla mampu mencuri perhatian para pengunjung yang datang. Eksibisi bertajuk a plan: a merupakan karya Alifia bertemakan tentang rumah.
- Istimewa
Dalam pamerannya, ia ingin menyampaikan pesan kepada semua orang bagaimana dirinya secara sederhana memaknai sebuah rumah impian, yang berkelindan penuh makna bagi setiap penghuninya.
"Sederhana saja, sketsa-sketsa ini saya gambar sesuai dengan keinginan atau angan tentang hunian di masa depan. Istilahnya membangun impian," kata Alifia.
Alifia mengungkapkan proses kreatifnya dalam mengumpulkan karya telah dilakukan selama dua tahun atau kurun waktu tahun 2022-2023. Setidaknya ada 40 karya, yang terdiri dari 30 karya cat air, goresan di kanvas maupun gampar ukuran kecil.
Siswi home schooling itu mengungkapkan, pameran ini merupakan bagian dari project belajar akhir tahun. Namun, ia tidak ingin gelar karya hanya sebatas untuk menggugurkan kewajiban.
"Prosesnya saya menggambar harian, karena sudah hobby sejak kecil. Akhirnya terkumpul, kemudian saya pamerkan di sini, sekaligus untuk project belajar akhir tahun," ungkap Alifia.
Tak hanya karya seni lukisan, Aifia berkolaborasi dengan sejumlah seniman juga menampilkan event bincang buku puisi karyanya yang berjudul Mendekap Sembab.
Buka puisi karya Alifia ini juga divisualisasikan menjadi karya lagu bersama teman temannya diantaranya Ayesha Sophie, Afifah Asabrin, Abiraka dan Geovanna Putri serta Evi Idawati.
"Isinya kumpulan puisi yang saya tulis sehari-hari. Lebih ke puisi refleksi dan realis, dengan bahasanya sederhana agar berkesan mudah dimengerti pembaca," terangnya.(chm)