- Istimewa
Harga Gabah Dibawah HPP, Petani Minta Bulog Beli Gabah di Kaltara
tvOnenews.com - Harga gabah di beberapa provinsi di Indonesia terpantau berada di bawah harga pembelian pemerintah (HPP) yang ditetapkan Presiden Prabowo sebesar Rp6.500 per kilogram.
Di Kalimantan Utara, berdasarkan data yang dihimpun dari petani, harga rata-rata gabah kering panen (GKP) dilaporkan berkisar dari Rp4.900 per kilogram.
“Dari rekapitulasi kisaran harga GKP di petani per 10 Januari 2025, harga GKP di Kabupaten Malinau sekitar Rp4.900 per kilogram, Kabupaten Bulungan sebesar Rp5.500 per kilogram,” ungkap Kepala Bidang Dinas Pertanian Kabupaten Bulungan, Andik Wahyunarto pada Sabtu (11/1/2025).
Selain itu, harga gabah di dua kabupaten lainnya berada di bawah atau mendekati HPP. “Untuk Kabupaten Tana Tidung harga GKP sebesar Rp5.500-Rp6.000 per kilogram dan Kabupaten Nunukan sebesar Rp6.000-Rp6.500 per kilogram,” tambahnya.
Andik menjelaskan bahwa harga gabah tersebut dipengaruhi oleh mutu gabah yang perlu ditingkatkan dan input teknologi yang belum optimal.
“Untuk harga GKP berada di bawah HPP, sementara gabah kiring giling (GKG) ada yang di atas HPP. Meski harga beras tinggi tetapi memang di tingkat petani permasalahannya adalah terkait mutu beras serta penanganan dan pengolahan hasil padi,” terangnya.
Suhardi, petani dari Desa Malinau Hilir, Kecamatan Malinau Kota, Kabupaten Malinau, mengungkapkan bahwa selama ini hasil panen diserap oleh perusahaan daerah (pusda).
Ia berharap ke depannya, Bulog dapat mengambil peran untuk menjaga stok pangan dan stabilitas harga di Kalimantan Utara. “Paling gak kehadiran Bulog bisa memberikan solusi untuk menjaga stok pangan. Kalau Bulog hadir untuk menyerap, lebih bagus,” harapnya.(chm)