Ilustrasi Gerhana Bulan Total.
Sumber :
  • Pixabay

Gerhana Bulan Total Pertama di Tahun 2022, Berikut Kompilasi Fenomena Gerhana Bulan Total yang Lalu dan Akan Datang

Sabtu, 14 Mei 2022 - 15:45 WIB

Gerhana Bulan Total (GBT) atau yang sering disebut Super Blood Moon akan terjadi di tahun ini. Dan diperkirakan akan terjadi beberapa hari lagi yaitu pada tanggal 15-16 Mei 2022, bertepatan pula dengan Hari Raya Waisak. Namun kali ini, masyarakat Indonesia tidak dapat menyaksikan fenomena ini karena akan terjadi pada pagi hari di Indonesia. Beberapa wilayah yang dapat mengamati GBT ini yaitu di seluruh Amerika Selatan, Amerika Utara, sebagian besar wilayah Afrika kecuali bagian paling timur, serta Eropa Tengah dan Barat.

Gerhana bulan ini terjadi akibat bulan yang bergerak melewati bayangan umbra yang dalam di Bumi saat bulan purnama. Mengikuti pemberitaan sebelumnya, Astronom Bosscha Agus Triono menjelaskan bahwa terjadinya gerhana bulan total ketika sebagian bayangan bumi menutupi bulan. Peristiwa di mana cahaya Matahari terhalang oleh Bumi sehingga cahaya tidak menyinari Bulan.

Perlu diketahui bahwa gerhana bulan total yang pertama terjadi di tahun 2022 ini, beberapa fenomena yang sama sebelumnya terjadi di tahun 2021. 

Gerhana Bulan Total atau Super Blood Moon sebelumnya terjadi pada tanggal 26 Mei 2021 yang dapat disaksikan di wilayah Indonesia. Puncak gerhana terjadi pada pukul 18.18 WIB, 19.18 WITA, dan 20.18 WIT. Fenomena pada waktu itu terbilang cukup unik karena saat gerhana terjadi posisi bulan berada dalam posisi terdekat dengan Bumi. Oleh karena itu, masyarakat dapat langsung melihat fenomena ini saat gerhana berlangsung. 

Selain itu, di tahun 2022 juga telah terjadi fenomena gerhana bulan sebagian. Pada tanggal 30 April 2022 lalu terjadi di beberapa bagian wilayah Amerika Selatan, Antartika, serta Samudra Pasifik dan Atlantik. Gerhana ini merupakan fenomena gerhana bulan pertama yang terjadi di tahun 2022. 

Untuk perkiraan terjadinya Gerhana Bulan Total di tahun 2022, Menutut Organisasi Riset Penerbangan Antariksa (LAPAN) serta Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), fenomena ini akan kembali terjadi pada tanggal 8 November 2022. Gerhana akan mencapai puncaknya pada pukul 10.59 UT atau 18.59 WIB. Wilayah yang akan menyaksikan gerhana ini pun cukup luas, di antaranya Benua Amerika, Asia tengah, Asia Selatan, Asia Timur, Asia Tenggara, Iran, Oman, Norwegia bagian Utara, Swedia bagian Utara, Australia, Selandia Baru, dan Oseania. Meski dapat terlihat di Indonesia, namun tidak semua wilayah atau daerah dapat menyaksikan fase-fase terjadinya gerhana bulan total tersebut. (Kmr)
 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:02
03:01
02:57
02:35
05:18
01:38
Viral