- Istimewa/Tangkapan Layar Kanal YouTube Cokro TV
Sebut Sebagian Suporter Jadi Pemicu Keributan di Kanjuruhan, Komentar Ade Armando Dihujat Netijen di Twitter
Jakarta - Penggiat media sosial yang juga seorang dosen, Ade Armando, menjadi trending topik di media sosial twitter. Pasalnya, komentar Ade Armando yang menyebutkan tragedi di Stadion Kanjuruhan dipicu oleh sebagian suporter Arema yang 'sombong, bergaya preman'. Bahkan koemntar itu ia sampaikan sambil membela polisi dengan mengatakan bahwa polisi sudah melaksanakan kewajibannya, telah menuai hujatan netizen.
Komentar Ade Armando di kanal YouTube CokroTV itu pun viral di media sosial Twitter hingga Instagram. Berdasarkan pantauan tvonenews.com, saat menuliskan kata kunci "Ade Armando" posisinya berada peringkat 12 trending topic Twitter indonesia dengan tweet 12,5 ribu.
Seperti dilansir dari kanal YouTube Cokro TV, Ade Armando mengungkapkan dirinya menyalahkan kelakuan suporter Arema FC yang masuk ke lapangan sepak bola. Sehingga mengakibatkan berjatuhan korban jiwa.
"Pangkal persoalan adalah kelakukan sebagai suporter Arema FC yang menyerbu lapangan. Mereka sombong, bergaya preman, menantang, merusak dan menyerang. Gara-gara mereka tragedi itu terjadi," kata Ade Armando, seperti yang dikuti tvonenews.com dari kanal YouTube Cokro TV, Selasa (4/10/2022).
Selain itu, Ade Armando katakan dirinya tidak bersependapat bahwa tragedi tersebut harus menyalahkan aparat keamanan sepenuhnya dengan penggunaan gas air mata. Bahkan, Ade Armando malah mempertanyakan, apakah kepolisian Indonesia di bawah FIFA?
"Ketika Polisi menggunakan gas air mata, itu adalah tindakan sesuai protap ketika mereka harus mengendalikan kerusuhan yang mengancam jiwa," ungkap Ade Armando.
Dari komentar Ade Armando tersebut, telah menuai reaksi dan hujatan para netizen di media sosial twitter. Satu di antaranya, pemilik akun twitter Dollface yang berkomentar, "Pak Ade Armando. mending opini seperti ini tidak usah disampaikan ke publik, cukup untuk diri sendiri aja. Daripada hal seperti ini terulang lagi," tulis pemilik akun twitter Dollface sambil menampilkan foto Ade Armando yang sedang dibopong personel Polisi dengan keadaan wajah berdarah-darah di twitter.