- Istimewa
Kejagung Terima Pengembalian Berkas Perkara Ismail Bolong dan Dua Tersangka Lainnya
Jakarta, tvOnenews.com - Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Umum (Jam Pidum) menerima pengembalian berkas perkara tambang ilegal di Kalimantan Timur dengan tersangka Ismail Bolong, Selasa (10/1/2023).
"Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Umum (JAM PIDUM) menerima pengembalian berkas perkara dari Tim Penyidik Direktorat Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri dalam perkara tindak pidana melakukan penambangan tanpa izin," tutur Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Ketut Sumedana.
Ketut Sumedana Selain Ismail Bolong terdapat dua tersangka lainnya, yaitu BP alias Budi Prayugo, dan RP alias Rinto Paluna.
"Sebelumnya pada 28 Desember 2022, berkas perkara tersangka IB, tersangka BP, dan tersangka RP dikembalikan oleh Jaksa Peneliti kepada Tim Penyidik karena dinilai belum lengkap secara formil dan materiil," ungkapnya.
Sehingga perlu dilengkapi atau dipenuhi oleh Tim Penyidik sesuai dengan petunjuk Jaksa.
"Ketiganya disangkakan dengan Pasal 161 Undang-Undang Ri Nomor 3 Tahun 2020 tentang Perubahan Atas Undamng-Undang RI Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Minerba," pungkasnya.