- tvOne/Ahmad Sukri
Puluhan Pedagang Pasar Lelo Menggamuk, Ini Kata Camat
Serdang Bedagai, Sumatera Utara - Puluhan pedagang Pasar Lelo di Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) Minggu (10/10) pagi tadi melampiaskan kemarahannya kepada petugas Satpol PP yang melarang mereka berjualan. Satpol PP berdalih melarang mereka berjualan karena masih dalam masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Namun berbeda dengan pernyataan Camat Sei Rampah, Rahmat Suhendra Damanik, saat dikonfirmasi tvonenews.com. Rahmat mengatakan kedatangan Satpol PP bersama dirinya karena rencana relokasi pedagang dari Pasar Lelo ke Sei Rampah.
"Ini terkait penataan kota, pedagang Pasar Lelo direlokasi ke Pasar Sei Rampah," ucap Rahmat, Minggu (10/10).
Rahmat menambahkan, rencana relokasi dari Pasar Lelo ke Sei Rampah ditolak oleh para pedagang. Mereka lebih memilih bertahan untuk tetap berjualan di Pasar Lelo.
"Tempatnya sudah ada di Pasar Sei Rampah, tinggal lagi pedagang yang belum mau untuk direlokasi," tambah Rahmat.
Saat disinggung soal petugas Satpol PP yang melarang kendaraan masuk ke Pasar Lelo, Rahmat berdalih tindakan tersebut bukan menghalangi.
"Bukan menghalangi pedagang untuk berjualan, hanya terkait relokasi pedagang Pasar Lelo dipindahkan ke Pasar Sei Rampah," lanjut Rahmat.
Seperti diberitakan sebelumnya petugas Satpol PP melarang para pedagang Pasar Lelo untuk berjualan dengan cara mengahalangi kendaraan mereka yang akan memasuki area pasar. Satpol PP melarang pedagang berjualan karena masih dalam masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Video petugas Satpol PP menghadang kendaraan yang akan memasuki area Pasar Lelo viral di media sosial Facebook. Video tersebut diunggah oleh akun Facebook bernama Bienda Wanda Windi. (Sukri/prs)