- Kurnia Dwi Hapsari
Warga Berbondong Datangi Polsek Bekasi Timur Cari Motor Curian
Bekasi, Jawa Barat - Puluhan orang dari berbagai wilayah, sejak Selasa pagi (28/9), berbondong bondong mendatangi Polsek Bekasi Timur, di Jalan Raya Narogong, Bojong Rawalumbu, Kota Bekasi setelah menyaksikan video viral penggerebekan pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di wilayah tersebut. Mereka adalah korban pencurian yang datang untuk mengecek apakah motornya ditemukan.
Helen Siahaan, mengaku datang dari wilayah Penjaringan, Jakarta Utara untuk mencari motornya yang hilang pada tanggal 7 September lalu. Menurutnya, setelah mendapatkan informasi melalui media sosial mengenai penggerebekan kasus curanmor, Helen berinisiatif mendatangi Polsek Bekasi Timur.
"Ini saya datang mau mencari motor. Motor saya matic hilang dari tanggal 7 kemarin. Saya kan lihat di facebook, kebetulan pas video motor diangkut angkutin itu, ada yang mirip sama motor saya," ujar Helen.
Meski terlihat mirip, sayangnya nomor mesin motor milik Helen, tidak sesuai dengan kendaraan roda dua yang diamankan petugas. Ia pun akhirnya kembali ke rumah.
Desi, warga lainnya juga terpaksa pulang ke rumah setelah motor miliknya tidak ditemukan di Polsek Bekasi Timur. Ia berharap Polisi bisa lebih rutin mengadakan razia sehingga motor curian bisa terlacak.
"Ini ada yang kasih tahu untuk datang ke sini tapi belum ketemu, belum rezeki. Kita, sih, berharap sering sering razia, biar motor-motor yang hilang juga ditemukan," ungkapnya.
Pada Senin (27/9) kemarin, Polsek Bekasi Timur menggerebek sebuah rumah di Kampung Markan, Rawalumbu, Kota Bekasi. Mereka menemukan 18 motor jenis matic dan sport. Sampai saat ini, petugas kepolisian belum dapat memberikan keterangan mengenai pengungkapan kasus curanmor tersebut (Kurnia Dwi Hapsari/act).