- Al Mayadeen
Poin poin Penting Pidato Sekjen Hizbollah, Sayyid Hasan Nasrullah : "Pertempuran Meluas dan Tidak Terbatas Hanya di Perbatasan !"
5. Sayyed Nasrallah berterima kasih dan memberi penghormatan kepada tentara Irak dan Yaman yang memasuki jantung pertempuran yang diberkati ini.
Sayyed Nasrallah : Dalam beberapa tahun terakhir, kondisi di Palestina sangat buruk, terutama dengan adanya pemerintahan Zionis yang ekstremis, bodoh, bebal dan brutal.
6. Sayyed Nasrallah: diantara tekanan kuat terhadap Palestina adalah banyaknya tahanan, pendudukan Al-Quds, pengepungan di Gaza dan skema pemukiman baru di Tepi Barat.
Sayyed Nasrallah: Operasi Badai Al-Aqsa 100% direncanakan dan dilaksanakan oleh bangsa Palestina. Kerahasiaan mutlak inilah, yang menjamin kesuksesan besar operasi ini. Karena faktor kejutan.
7. Sayyed Nasrallah: Kerahasiaan operasi 7 Oktober sama sekali tidak berpengaruh pada front perlawanan lainnya.
Sayyed Nasrallah: Perjuangan Palestina dan semua hal yang terkait dengannya dilupakan dan diabaikan di arena internasional.
8. Sayyed Nasrallah: Pertempuran Badai Al-Aqsa menyebabkan guncangan keamanan, militer, psikologis dan moral di entitas ‘Israel’.
Sayyed Nasrallah: Keputusan gerakan perlawanan diambil oleh para pemimpinnya. Iran mengadopsi, mendukung dan membantu.
9. Sayyed Nasrallah: Badai Al-Aqsa akan berdampak pada MASA KINI dan MASA DEPAN entitas tersebut.
Sayyed Nasrallah: Pertempuran "Badai Al-Aqsa" mengungkapkan kelemahan dan kehinaan “Israel” dan bahwa “Israel” benar-benar lebih lemah dari jaring laba-laba.
10. Sayyid Nasrallah: AS segera memeluk entitas yang terguncang ini untuk bangkit kembali, memulihkan kesadarannya, dan memberinya perlindungan.
Sayyed Nasrallah: Sejak hari pertama, "Israel" meminta senjata baru dari AS...
"Apakah ini entitas kuat yang memiliki kemampuan untuk berdiri tegak?"
11. Sayyed Nasrallah: Meskipun ada bantuan besar dari AS, entitas ‘Israel’ belum mampu mendapatkan kembali inisiatif tersebut.
Sayyed Nasrallah: Badai Al-Aqsa membentuk fase sejarah baru dalam konflik dengan musuh ‘Israel’.
12. Sayyed Nasrallah: Sudah jelas sejak jam-jam pertama Badai Al-Aqsa” bahwa musuh ‘Israel’ ini bingung, tersesat dan tercengang.
Sayyed Nasrallah: Tampaknya pemerintah ‘Israel’ tidak belajar dari pengalaman mereka sebelumnya dengan gerakan perlawanan di Lebanon dan Palestina.
13. Sayyed Nasrallah : Salah satu kesalahan utama yang telah, dan masih dilakukan oleh ‘Israel’ adalah menetapkan tujuan-tujuan tinggi yang tidak dapat mereka peroleh atau capai.
Sayyed Nasrallah : Setiap Angkatan Bersenjata (militer) yang memiliki beberapa pesawat dan rudal dapat melakukan apa yang dilakukan tentara ‘Israel’ di Gaza, namun mereka belum mencapai prestasi apa pun di lapangan.