- APTN
Bangkit dari Pandemi, Maroko Kembali Buka Pariwisatanya
Marakech, Maroko - Sejumlah turis asing mulai kembali mendatangi Maroko menyusul pelonggaran pembatasan kegiatan masyarakat terkait pandemi Covid-19. Upaya ini juga dilakukan pihak Maroko untuk kembali mempromosikan industri pariwisata mereka.
Pelonggaran kegiatan masyarakat ini telah dilakukan sejak tanggal 15 Juni lalu.
Maroko menjadi negara Afrika pertama yang membuka kembali perjalanan udara mereka.
"Rasanya berada di negara ini lagi sangat luar biasa. Kami sangat senang bisa kembali, terima kasih kepada Tuhan dan Raja kita," ujar Hammou Bouseta yang baru tiba dari Prancis.
Pada tahun 2019 lalu, Maroko menerima sekitar 12 juta turis. Tahun 2021 ini, Maroko menargetkan untuk mendatangkan 3,5 juta turis. 86 persen turis yang datang ke Maroko dikabarkan merupakan turis asal Eropa diikuti dengan turis asal Amerika Utara.
Sebanyak 42 maskapai penerbangan akan segera melayani perjalanan udara dari 43 negara menuju Maroko.
Sebagai tambahan pelayanan, pihak Maroko juga telah memotong sejumlah biaya perjalanan serta memberikan diskon sebesar 30 persen biaya sewa hotel.
"Kami sangat yakin ke depan ada banyak hal yang kita kerjakan dengan serius dengan ide-ide baru, dengan pariwisata baru secara umum," ujar Wakil Presiden Dewan Pariwisata Regional Kota Marrakech, Taoufik Madih.
Saat ini, sekitar 9 juta warga Maroko atau sekitar 23,5 persen populasi rakyat Maroko telah diberi vaksin Covid-19. (aptn/pws/act)