- ANTARA
Erdogan Murka, Semprot PBB dan Tegur Negara Muslim Soal Pertumpahan Darah di Gaza: Tidak Berguna
Ankara, tvOnenews.com - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengungkapkan kemarahannya kepada PBB atas pertumpahan darah warga di Kota Rafah, Jalur Gaza, Palestina.
Erdogan mengecam PBB yang menurutnya telah gagal menghentikan genosida yang tengah terjadi di Rafah, Jalur Gaza, Palestina oleh Israel.
"Apa gunanya PBB jika tidak sanggup menghentikan genosida?" kata Erdogan di depan parlemen Turki, dikutip Kamis (30/5/2024).
Erdogan juga mengatakan, PBB bahkan tidak bisa melindungi stafnya sendiri atas serangan-serangan yang dilakukan Israel di Palestina.
"Semangat PBB sudah padam," lanjutnya.
Selain itu, ia juga menyoroti fakta soal lebih dari tiga perempat anggota PBB mengakui Palestina sebagai sebuah negara.
Meski demikian, keputusan Palestina sebagai sebuah negara tetap diserahkan oleh sebagian kecil anggota PBB.