Warga Palestina memeriksa bangunan tempat tinggal mereka yang hancur akibat serangan pesawat tempur Israel di Gaza City, Kamis (4/7/2024)..
Sumber :
  • ANTARA

Makin Brutal, Israel Terus Serang Sekolah Tempat Warga Gaza Mengungsi, Hamas Desak Masyarakat Internasional Ambil Tindakan

Minggu, 7 Juli 2024 - 15:47 WIB

Gaza, tvOnenews.com - Hamas mengutuk keras kejahatan terbaru yang dilakukan Israel yakni menyerang sekolah milik Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Sekolah tersebut saat ini menjadi tempat penampungan ribuan pengungsi dari Gaza, Palestina.

"Serangan brutal tentara teroris pendudukan di sekolah al-Jaouni yang dijalankan Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) dan menampung ribuan pengungsi adalah sebuah pembantaian dan kejahatan baru yang dilakukan musuh kriminal ini," kata Hamas dalam pernyataannya, Sabtu (6/7/2024).

Hamas menyebut serangan yang dilakukan Israel adalah genosida yang terus-terusan dilakukan rezim zionis tersebut sejak lama.

Hamas juga menuntut masyarakat internasional dan PBB agar mengambil tindakan segera untuk menghentikan kekerasan Israel.

Dikatakan bahwa kejahatan perang yang terus dilakukan rezim zionis itu harus segera dihentikan.

Perlu juga diambil langkah efektif untuk mencegah mesin pembunuh zionis itu melanjutkan genosida terhadap warga tak berdaya di Gaza.

Kementerian Kesehatan Gaza sebelumnya menyatakan bahwa pasukan Israel melakukan pembantaian di sebuah sekolah di kamp pengungsi Nuseirat di Jalur Gaza tengah.

Aksi biadab militer Zionis itu menewaskan 16 warga sipil Palestina dan melukai 50 lainnya.

Sementara itu, kantor media pemerintah Gaza menyatakan Israel telah menyerang 17 sekolah dan sarana penampungan pengungsi di dalam kamp sejak Tel Aviv melancarkan invasi militer ke Jalur Gaza dengan dukungan penuh Amerika Serikat pada 7 Oktober 2023.

Warga Palestina telah menggunakan gedung-gedung sekolah sebagai tempat berlindung setelah rumah-rumah dan wilayah permukiman mereka hancur lebur akibat serangan udara dan darat Israel. (ant/iwh)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
00:56
02:26
00:41
01:23
00:56
01:52
Viral