Netanyahu Sengaja Tunda Bahas Gencatan Senjata di Gaza, Disebut Ingin Mengulur Waktu hingga November

Moskow, tvOnenews.com - Beredar informasi bahwa Israel melalui Perdana Menteri Benjamin Netanyahu akan menunda pembahasan gencatan senjata di Gaza, Palestina dengan Hamas.

Disebutkan di dalam kabar tersebut bahwa Israel kemungkinan menunda pembicaraan soal gencatan senjata di Palestina tersebut sampai pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS) di November 2024 mendatang.

Netanyahu disebutkan meyakini bahwa setelah pemilihan presiden, posisi AS terhadap Israel kemungkinan berubah.

"Penilaian kami adalah bahwa Netanyahu ingin mengulur waktu hingga pemilihan November," kata seorang diplomat senior Timur Tengah, dikutip Senin (22/7/2024).

Selain itu, Netanyahu juga kemungkinan menunda pembicaraan soal gencatan senjata untuk menenangkan anggota sayap kanan pemerintahannya.

Ada kemungkinan juga saat ini Israel menyakini bahwa Hamas sekarang terlalu lemah.

Pada saat yang sama, perdana menteri Israel itu mungkin percaya bahwa setelah pemilihan, dia akan dapat menghindari tekanan yang diberikan oleh Presiden AS Joe Biden untuk menghentikan konflik bersenjata di Jalur Gaza.

Selain itu, Netanyahu berharap bahwa Trump akan mengambil sikap yang lebih lunak terhadap Israel, dan yang lebih keras terhadap Iran dan proksinya, khususnya gerakan Hizbullah Lebanon.

Sebelumnya, pada Minggu (21/7/2024), kantor Netanyahu mengatakan bahwa negosiator Israel akan melanjutkan diskusi dengan mediator mengenai kesepakatan gencatan senjata di Gaza pada Kamis mendatang (25/7/2024). (ant/iwh)