- Anadolu
12 Paramedis dan Warga Sipil Lebanon Tewas Akibat Serangan Udara Tentara Israel
Kementerian Lebanon mengecam serangan Israel yang terus-menerus menyasar paramedis sebagai kejahatan perang berkelanjutan yang tidak dapat dicegah komunitas internasional yang bertanggung jawab menegakkan hukum kemanusiaan internasional untuk mencegah kekerasan dan genosida.
Kementerian Kesehatan setempat juga melaporkan bahwa serangan udara Israel di lingkungan Al-Midan di Nabatieh melukai 12 orang.
Israel telah melancarkan serangan udara besar-besaran terhadap Lebanon sejak akhir September dengan alasan menargetkan sasaran Hizbullah, dalam peningkatan konflik lintas perbatasan yang telah berlangsung selama setahun sejak dimulainya perang di Gaza.
Lebih dari 3.100 orang tewas dan lebih dari 13.900 terluka akibat serangan Israel sejak Oktober 2023, menurut otoritas kesehatan Lebanon.
Israel memulai serangan ke Lebanon selatan pada 1 Oktober 2024 lalu