Israel – Israel Antiquities Authority (IAA) menyampaikan para arkeolog menemukan rumah mewah di Gurun Negev, Selasa (23/8/2022).

Melansir Xinhua dan Antara, Kamis (25/8/2022), mereka menemukannya saat penggalian. Usia bangunan itu diperkirakan 1.200 tahun.

Rumah tersebut diperkirakan berasal dari awal periode Islam. Rumah dibangun di sekitar pelataran tengah dan terdiri dari empat sayap dengan beberapa ruangan.

Di salah satu sayapnya, ada aula yang dilapisi lantai marmer dan batu. Sementara itu, dindingnya dihiasi fresco dengan fragmen warna merah, kuning, biru dan hitam.

Ruangan yang ditemukan dibangun dengan cermat. Bahkan, beberapa ruangan lainnya berplester. Ditemukan juga oven berukuran besar untuk memasak di sana.

Di halaman rumah itu, tim arkeolog juga menemukan ruang penyimpanan bawah tanah.

Para arkeolog menemukan sejumlah pecahan lampu minyak dari tanah liat yang digunakan untuk menerangi ruangan gelap.

Pecahan lampu minyak ditemukan di ruang penyimpanan bawah tanah guna menerangi ruangan gelap di masa itu.

Struktur-struktur ruang penyimpanan bawah tanah memungkinkan penghuninya bergerak di bawah tanah dengan aman dan nyaman untuk melindungi diri dari panas menyengat pada musim panas dan untuk minum air dingin dari tempat penampungan air di dekatnya.

Para peneliti memperkirakan seorang pemilik tanah terpandang dan kaya raya kemungkinan pernah tinggal di rumah itu. (ant/nsi)