Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Malaysia Abdul Ghani Salleh mengumumkan keputusan hasil Pemilu ke-15 Malaysia di Putrajaya, Minggu (20/11/2022)..
Sumber :
  • Antara

Hasil Sementara Pemilu Malaysia, Tidak Ada Partai yang Memperoleh Mayoritas Kursi

Minggu, 20 November 2022 - 08:28 WIB

Kuala Lumpur, Malaysia - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Malaysia, Abdul Gani Salleh mengatakan tidak ada partai yang berhasil memperoleh lebih dari 50 persen kursi yang diperebutkan dalam Pemilihan Umum ke-15 Malaysia.

Hingga pukul 04.30 waktu setempat, ia mengatakan keputusan yang diperoleh oleh calon-calon legislatif yang mewakili partai politik (parpol) dan Bebas yakni Pakatan Harapan (PH) mendapat 76 kursi di parlemen, Perikatan Nasional (PN) 51 kursi, Barisan Nasional (BN) 30 kursi, Gabungan Partai Sarawak (GPS) 22 kursi, Partai Islam Se-Malaysia (PAS) 22 kursi, Partai Gabungan Rakyat Sabah (GRS) 6 kursi, Partai Tindakan Demokratik (DAP) 5 kursi, Partai Warisan 3 kursi, Ikatan Demokratik Rakyat Malaysia (MUDA) 1 kursi, Partai Bangsa Malaysia (PBM) 1 kursi, dan Bebas 2 kursi.

Sehingga jumlah keseluruhan menjadi 219 kursi, kata Abdul Ghani di Putrajaya, Malaysia.

Ia mengatakan terdapat tiga kursi dalam Pemilu ke-15 Malaysia yang tidak dapat diumumkan kali ini yaitu Parlemen P 107 Padang Serai karena salah seorang calon legislatif meninggal dunia, P 168 Kota Marudu karena masalah cuaca, serta P 220 Baram karena tidak dapat mengadakan Pemilu juga disebabkan masalah cuaca.

“Berdasarkan keputusan yang diperoleh tersebut, tidak ada partai mana pun yang berhasil memperoleh mayoritas melebihi 50 persen dari jumlah kursi yang diperebutkan,” kata Abdul Ghani.

Ia mengatakan 100 persen pemungutan suara untuk DPR adalah 73,89 persen tanpa pengecualian tiga parlemen yang tidak dapat diputuskan tadi.

Sedangkan keputusan untuk 41 kursi Dewan Negeri Pahang yang telah diperebutkan partai politik dan non-partai dalam Pemilu ke-15, ia mengatakan, adalah PN mendapat 17 kursi, BN 16 kursi, PH delapan kursi. Ada satu kursi tidak dapat diumumkan yakni N 42 Tioman sebab kematian salah seorang calon legislatif.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:10
01:29
03:46
02:20
01:37
02:13
Viral