- Tim tvOnenews/Langgeng Puji
Kisah Pekerja Migran Kembali Jadi Korban Perdagangan Manusia, Disiksa Hingga Nyaris Tewas
Menurut KP, ketika musim panas dan dingin, majikannya memaksa memakai plastik sampah sebagai pengganti pakaian.
"Saya dipaksa memakai popok setiap hari. Saya juga dipukul menggunakan tangan, sepatu, gantungan baju, bahkan rantai sepeda," jelasnya.
Sambil menahan tangisan, KP kembali menceritakan kisah kelamnya bekerja di Hong Kong, yang mana mendapat perlakuan buruk dari majikannya.
Dia mengatakan hanya diberi makan tiga kali dalam satu pekan, berupa bubur sisa dari rumah sakit tempat majikan perempuannya bekerja.
"Saya hanya boleh minum air keran atau dari toilet. Majikan hanya memperbolehkan saya mandi di toilet umum, tanpa sabun, shampo, dan gosok gigi," terangnya.
Sementara itu, KP mengatakan selalu mendapat penyiksaan dengan cara tangan diikat setiap hari.
Dia mengaku kerap mendapat ancaman dibunuh oleh majikannya jika berusaha kabur atau melaporkan kejadian tersebut.