- Pemprov DKI Jakarta
Usai Libur Panjang Cuti Bersama, ASN Pemprov DKI Jakarta Tak Berani Absen Takut Terkena Potongan Tukin
Jakarta, tvOnenews.com - Hari pertama masuk Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta usai cuti bersama, terpantau tidak ada yang absen lantaran takut terkena potongan Tunjangan Kinerja Daerah (TKD).
Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah DKI Jakarta, Maria Qibtya saat dihubungi oleh media, Jumat (24/3/2023).
"Berdasarkan tarikan data dari e-absensi, dari jumlah pegawai (ASN) DKI 54.032 orang, yang sakit sebanyak 23 orang, izin 9 orang, cuti tahunan 716 orang, cuti besar 6 orang, cuti bersalin 78 orang, alfa (absen) nihil, sementara guru sedang libur," ungkap dia.
Lebih lanjut, Maria menuturkan bahwa ASN Pemprov DKI Jakarta tidak berani absen kehadiran lantaran takut dikena potongan TKD.
"Yang alfa nihil, sepertinya takut terkena potongan TKD-nya," tutur dia.
Sementara status pegawai yang meminta izin tidak masuk belum diketahui alasannya, lantaran tidak dijelaskan di dalam e-absensi alasan izin tidak masuk bekerja. Kendati alasan mereka telah disetujui oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) masing-masing.
"Yang izin di e-absensi tidak terekam izinnya apa, hanya saja sudah di-acc oleh SKPD-nya. Sementara kalau libur di absensi dibuat keterangan shift off atau tidak perlu absen," pungkas dia.
Sebagai informasi, pada Rabu 22 Maret 2023, Kamis 23 Maret 2023 diputuskan sebagai hari cuti bersama Hari Suci Nyepi.
Ini pun tertuang di Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 1066 Tahun 2022 Nomor 3 Tahun 2022, Nomor 3 Tahun 2022. (agr/muu)