5 Fakta di Balik Pertemuan Prabowo dan Hary Tanoe, Ketum Perindo Beberkan Kepentingan Bersama Partai Gerindra

Jakarta, tvOnenews.com - Pergerakan paratai politik menuju Pemilihan Presiden 2024 semakin mencuat di negeri Indonesia. Hal itu terlihat dari terbentuknya koalisi-koalisi partai besar, yang awalnya hanya tiga partai hingga menjadi lebih untuk menjadi satu koalisi dalam menuju Pilpres 2024. 

Seperti yang baru saja terjadi, ketika pentolan Partai Gerindra, Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoe.

Ada lima (5) fakta di bali pertemuan antara Prabowo Subianto dengan Hary Tanoe.

Pertama, Hary Tanoesoedibjo berkunjung ke Kediaman Prabowo.

Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo berkunjung ke kediaman Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Rumah Kertanegara, Jakarta Selatan pada, Rabu (5/4/2023) sore.

Kedua, Prabowo Ajak Hary Tanoe Gabung ke Koalisi Besar.

Dalam pertemuan itu, Prabowo mengajak Hary Tanoe bergabung ke koalisi besar bersama parpol koalisi pemerintahan Jokowi yang lainnya.

“Kami terbuka untuk Perindo kalau mau dukung atau mau gabung dalam koalisi yang besar kami akan bicarakan. Kami akan yakinkan kawan-kawan yang sudah dalam koalisi kami,” kata Prabowo saat konferensi pers di lokasi, Rabu (5/4/2023).

Ketiga, Prabowo Subianto sebut Perindo Memeliki Visi dan Misi yang Sama.

Selain itu, Prabowo Subianto juga katakan,  Perindo dengan pihaknya memiliki visi misi dan nilai-nilai yang sama. 

Dia menyebut Gerindra dan Perindo juga akan menggelar pertemuan lanjutan untuk membahas kerja sama koalisi itu.

“Jadi kita sepakat kita banyak visi yang sama, kita banyak nilai-nilai sama. Jadi kita akan bertemu lagi dan kita sepakat bahwa kita ingin lebih dalam lagi pembicaraan supaya kita bisa ada kerja sama politik ke depan,” jelas dia.

Keempat, Bahas Situasi Politik.

Di samping itu, Menteri Pertahanan itu juga mengungkapkan isi pembicaraannya bersama Hary Tanoe. Dia menjelaskan pertemuan itu membahas soal situasi politik di Tanah Air. 

“Kita harus punya ciri khas kita sendiri, dan ciri khas kita akhirnya adalah kekeluargaan dan kerukunan,” ujar Prabowo.

Oleh karenanya, dia berharap semua pihak yang melalukan kritik tidak dengan sikap mencela, tidak saling menghina, dan tidak saling mempermalukan. 

Kelima, Taggapan Hari Tanoesoedibjo soal Pertemuannya dengan Prabowo Subianto.

Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo menanggapi ajakan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk menjalin kerja sama Pilpres 2024.

Adapun Prabowo mengajak Hary Tanoe untuk bergabung ke koalisi besar gabungan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR).

Menurut Hary Tanoe, ajakan Menteri Pertahanan ini bagus untuk diseriusi. 

“Bagus sekali tentunya memang itu substansi yang penting yang dibicarakan ke depan,” ujarnya usai bertemu Prabowo di Rumah Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu (5/4/2023).

Dia mengaku pihaknya akan melanjutkan diskusi terkait kerja sama koalisi Pilpres 2024. Tanoe berharap kerja sama itu dapat berjalan dengan baik ke depannya.

“Tentunya nanti dari Partai Gerindra dan dari kami Partai Perindo akan melanjutkan diskusi-diskusi, dan mudah-mudahan ke depan kerja sama politik ini bisa berjalan baik tentunya untuk kepentingan NKRI,” beber Hary Tanoesoedibjo. (saa/aag)