- Istimewa
Mahasiswa ITB Meninggal Dunia saat Uji Coba Drone, Pihak Kampus Lakukan Investigasi
Bandung, tvOnenews.com - Mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) meninggal dunia saat uji coba drone di Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Sulaiman, pihak kampus lakukan investigasi.
Kepala Biro Humas ITB Naomi Haswanto mengatakan investigasi dilakukan tim dosen pembimbing Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Aksantara dan Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara (FTMD) yang bergerak di bidang robotika terbang.
"Rektor ITB beserta jajaran mengucapkan turut berduka cita sedalam-dalamnya kepada pihak keluarga Fary (Ghifary) yang juga merupakan alumnus ITB dan kepada keluarga besar FTMD atas berpulangnya Fary," ujar Naomi melalui pesan singkat, Kamis (8/6/2023).
Naomi menjelaskan uji coba drone oleh Ghifary dan teman-temannya di UKM Aksantara merupakan salah satu bagian dari persiapan Kontes Robot Terbang Indonesia (KRTI).
Kecelakaan bermula saat tim bersama Ghifary sedang mempersiapkan alat pelontar untuk melakukan uji terbang wahana.
Alat lontar tersebut terdiri atas karet elastis besar yang disangkutkan pada sebuah pasak besi besar.
"Namun, kondisi tanah tempat pasak dipindahkan rupanya berlumpur dan tak cukup kuat untuk menahannya. Sehingga, pasak itu terlontar dan mengenai Fary di bagian rahang bawah kanannya," jelasnya.
Setelah insiden tersebut, Ghifary langsung dilarikan ke RSAU Lanud Sulaiman.
Namun, nyawa Ghifary tidak tertolong dan dinyatakan telah meninggal dunia oleh dokter di rumah sakit tersebut.
"Dokter menyatakan almarhum (Ghifary) meninggal pada pukul 17.44 WIB karena adanya luka tumpul," imbuhnya.
Naomi belum dapat memastikan terkait keberlanjutan kegiatan UKM Aksantara tersebut.
Namun, menurut dia, Aksantara telah banyak mengukir prestasi pada kejuaraan kontes robot terbang baik di skala nasional maupun internasional. (ant/nsi)