- kemenag
Menag Ingatkan Petugas Haji Terus Ciptakan Kenyamanan Jemaah
Jakarta, tvOnenews.com - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas kembali mengingatkan kepada para petugas haji untuk menjaga keistiqomahan dalam melayani jamaah dan bersama-sama menciptakan kenyamanan serta kebahagiaan.
"Gus Men (sapaan akrab Yaqut) berpesan bahwa mewujudkan kenyamanan dan kebahagiaan jamaah dalam beribadah adalah komitmen bersama seluruh petugas haji," ujar Koordinator Media Center Haji (MCH) PPIH Pusat Dodo Murtado saat menyampaikan pesan Menag di Jakarta, Jumat (16/6/2023).
Dodo juga menyampaikan, bahwa Menag Yaqut meminta para petugas haji agar tetap menjaga kondisi fisik, tetap menjaga asupan, menjaga kekompakan, dan mengatur waktu istirahat.
Bagi Menag, tenaga petugas sangat dibutuhkan untuk dapat selalu prima dalam memberikan pelayanan, apalagi jelang puncak haji.
"Jadikanlah kesempatan menjadi pelayan tamu Allah ini sebagai momentum meraih kemabruran. Petugas Haji selalu siap sedia," kata dia.
Di sisi lain, hingga hari ke-25 operasional penyelenggaraan haji atau terhitung sejak 23 Mei 2023, peserta haji Indonesia yang masih berada di Madinah sampai hari ini sebanyak 4.460 orang yang tergabung dalam 12 kloter.
"Mereka merupakan jamaah gelombang I yang diterbangkan dari Tanah Air ke Madinah untuk menjalankan ibadah Arbain," katanya.
Jamaah gelombang pertama sejak 2 Juni 2023 secara bertahap didorong ke Mekkah untuk menjalankan umrah wajib. Pada Jumat 16 Juni 2023, adalah pemberangkatan kloter terakhir jamaah haji gelombang pertama dari Madinah ke Mekkah.
Berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) hingga tanggal 15 Juni 2023, pukul 24.00 WIB, jumlah jamaah gelombang II yang telah tiba di Mekkah berjumlah 54.212 orang atau 141 kelompok terbang.
"Total kedatangan jamaah Haji Indonesia di Arab Saudi berjumlah 155.525 orang atau 404 kelompok terbang," kata dia.
Sementara total peserta haji yang wafat di Arab Saudi sebanyak 66 orang, dengan rincian calon haji yang wafat di Mekkah sebanyak 35 orang, di Madinah sebanyak 28 orang, dan di Jeddah sebanyak 3 orang.
"Sesuai ketentuan, jamaah yang wafat akan dibadalhajikan," kata dia. (ant)