- Tim tvOnenews/Abdul Gani Siregar
NasDem Beri Peringatan Keras Kepada Demokrat dan PKS Agar Tidak Mendesak Anies Umumkan Cawapres
Jakarta, tvOnenews.com - Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali meminta kepada partai politik yang bergabung di dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) agar tidak mendesak Anies Baswedan mengumumkan nama calon wakil presiden (cawapres).
Sebagaimana diketahui, partai yang bergabung dengan KPP adalah Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai NasDem sendiri.
Sehingga apa yang disampaikan oleh Ahmad Ali merupakan peringatan terhadap Partai Demokrat dan PKS.
"Jadi kami berharap partai yang tergabung dalam koalisi ini, kita tidak mendesak-desak Anies Baswedan untuk mengumumkan cawapresnya atau buru-buru," ungkap dia, di NasDem Tower, Jakarta Pusat, dikutip Kamis (13/7/2023).
Lebih lanjut dia menjelaskan bahwa penundaan pengumuman nama cawapres sendiri merupakan strategi agar capres pesaing seperti Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto tidak mencontek langkah yang ditempuh KPP.
"Pengumuman cawapres itu salah satu strategi, satu momen yang harus diperhitungkan momentumnya, waktunya," ujarnya.
"Politik itu adalah momentum siapa yang bisa memanfaatkan momentum, insyallah dia akan menjadi pemenang dan NasDem hari ini tidak mau mengumumkan cawapresnya," sambung dia.
Sebelumnya, Ketua DPP Partai NasDem, Taufik Basari mengatakan tidak perlu terburu-buru mengungkapkan nama calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Anies Baswedan.
Sebagaimana diketahui, kandidat cawapres Anies Baswedan akan diumumkan setelah sang bacapres menunaikan ibadah haji.
Kendati demikian masih belum terlihat hilal nama cawapres akan diumumkan seperti yang dituturkan oleh politikus yang akrab disapa Tobas.
“Kita tidak merasa perlu untuk terburu-buru karena bagaimana pun dinamika masih terus berjalan. Kita juga mengikuti perkembangan politik yang ada,” ungkap dia, kepada media, Selasa (11/7/2023).
Meski begitu, pihak NasDem terus melakukan komunikasi dengan Anies dalam menentukan tanggal yang tepat untuk mendeklarasikan pasangan Anies di Pilpres 2024.
“Pengumuman cawapres terntunya kita akan diskusi dengan Mas Anies untuk menentukan kapan akan disampaikan,” tuturnya. (agr/ree)