- Instagram Gembong Warsono
Minggu Ini DPRD DKI Jakarta Serahkan Berkas Pengajuan Pansus JIS ke Dewan Pengawas
Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono pastikan Minggu ini akan mengirimkan berkas-berkas pengajuan panitia khusus (pansus) Jakarta International Stadium (JIS) kepada pimpinan dewan.
"Minggu ini kita kirim ke pimpinan dewan supaya kita bisa tindak lanjuti. Mudah-mudahan ini bisa mencairkan polemik yang ada di warga masyarakat," kata dia, saat dihubungi media, Senin (17/7/2023).
Kendati demikian, meski permintaan tersebut tidak disetujui oleh pengawasan dewan, Gembong memastikan bahwa pembentukan pansus tidak hanya melalui pengawasan dewan semata.
"Pengawasan dewan bukan hanya satu-satunya di pansus, lewat komisi juga bisa. Misalkan anggota fraksi yang ada di lima komisi kita perintahkan coba minta kepada pimpinan masing-masing komisi untuk dijadwalkan melaksanakan evaluasi kepada SKPD terkait," ujarnya.
Nanti, DPRD DKI Jakarta melalui Komisi B dan C akan memanggil SKPD terkait JIS seperti PT Jakarta Propertindo (JakPro) untuk meminta keterangan.
Sementara Komisi E akan memanggil Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta untuk dimintai keterangan.
Sebelumnya, Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD DKI Jakarta, Basri Baco secara tegas menolak dibentuknya panitia khusus (pansus) untuk mengusut polemik Jakarta International Stadium (JIS) yang masih hangat diperdebatkan.
Menurut Basri Baco, umumnya pembentukan pansus ini kerap bersinggungan dengan agenda politisasi.
"Pansus ini kadang lebih besar politisnya daripada subtansionalnya. Kalau harus sampai pansus, Golkar menolak," kata dia kepada media, Jumat (14/7/2023).
Meski begitu, ada syarat tertentu pansus dapat disetujui apabila sudah dilakukan audit dan pemeriksaan. Jika dirasa ada hal yang perlu diperdalam, maka sah jika dibentuk pansus JIS.
"Tapi Golkar setuju dan mendukung penuh untuk dilakukan pengecekan, periksa dan kemudian diperbaiki atau disempurnakan atau direnovasi untuk kepentingan tempat piala dunia," pungkas dia.
Sebelumnya, Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) DPRD DKI Jakarta, Dwi Rio Sambodo mengusulkan bentuk pantia khusus (pansus) untuk mendalami polemik Jakarta International Stadium (JIS).
“Bentuk pansus JIS jika dipandang perlu apalagi ini sudah menggunakan banyak uang rakyat kan sekitar Rp4,4, triliun dari PEN dan APBD DKI,” kata dia, saat dihubungi media, Senin (10/7/2023).
Penyataan tersebut merupakan respons dari Buro Happold yakni perusahaan jasa desain, rekayasa, dan konsultasi asal Inggris yang mengklarifikasi kabar keterlibatan dalam desain JIS.
“Konkritnya harus ada penanganan teknis secara mendasar baik jangka pendek maupun jangka panjang untuk sarana prasarana. Serta audit total dari aspek perencanaan maupun pembangunannya,” pungkas dia. (agr/ree)